Find Us On Social Media :

'Dia Sampai Menangis Saking Takutnya', Luka-luka Ditemukan di Tubuh Jenazah Brigadir J, Kuasa Hukum Kini Sebut Mendiang Dapat Ancaman Sejak Bulan Juni 2022, Begini Penjelasannya

By Mahdiyah, Minggu, 24 Juli 2022 | 13:39 WIB

Foto Brigadir J

Laporan Wartawan Grid.ID, Mahdiyah

Grid.ID - Baru-baru ini, kuasa hukum keluarga Brigadir J, yakni Kamaruddin Simanjuntak mengungkap adanya ancaman yang diterima mendiang.

Sebelumnya, Kamaruddin mengungkap bahwa terdapat banyak luka di tubuh jenazah Brigadir J.

Dikutip Grid.ID dari Tribunnews.com pada Minggu (24/7/2022), Kamaruddin mengatakan bahwa ada banyak luka yang ditemukan di tubuh jenazah.

Ia pun juga menjabarkan banyaknya luka tersebut.

"Yang kami temukan adalah memang betul ada luka tembakan, tapi ada juga luka sayatan, ada juga perusakan di bawah mata atau penganiayaan," jelasnya.

"Kemudian ada di hidung, ada dua jahitan, kemudian di bibir, kemudian di leher, kemudian di bahu sebelah kanan, kemudian ada memar di perut kanan kiri, kemudian ada juga di apa namanya itu, perut kanan dan kiri," jelasnya.

Bahkan, belum lama ini ia menyebut jika ada luka yang diduga jeratan di leher Brigadir J.

Sedangkan, Kamaruddin juga mengungkap bahwa Brigadir J sempat menerima ancaman.

Baca Juga: Brigadir J Diduga Jadi Korban Pembunuhan Berencana, Keluarga Ungkap Luka Mirip Jeratan di Leher, Begini Penjelasan sang Bibi

Dikutip Grid.ID dari TribunJambi.com pada Minggu (24/7/2022), kejadian itu menurut penjelasan Kamaruddin sudah terjadi pada Juni 2022 lalu.

Menurut Kamaruddin, Brigadir J juga menerima ancaman pada Kamis (7/7/2022) yang merupakan ancaman terakhir yang diterima.

"Di situ diancam, apabila naik ke atas, akan dihabisi atau dibunuh," ujarnya.

Dirinya menegaskan bahwa hal itu diketahui dari rekaman bukti elektronik.

Namun, ia masih belum mengetahui maksud dari ancaman tersebut.

"Makna 'naik ke atas' inilah yang jadi tugas penyidik," ujarnya.

"Karena temuan itu, sudah kami serahkan ke penyidik utama, supaya digali, melibatkan tim siber dan yang ahli di bidang itu," jelasnya.

Tak hanya itu, Kamaruddin mengatakan bahwa Brigadir J juga menerima ancaman hingga bulan Juni 2022 ketika berada di Magelang.

Bahkan, Brigadir J sampai menangis ketakutan usai mendapatkan ancaman tersebut.

Baca Juga: ‘Jangan dari Kepolisian Semua,’ Berjuang Ungkap Fakta Penyebab sang Putra Tewas, Ayah Brigadir J Ingin Otopsi Ulang Dilakukan Instansi Lain

"Ini dikaitkan lagi pada bulan Juni, dia sampai menangis saking takutnya, mengadu kepada orang yang dia percaya," jelasnya.

Hal itu pun tak ayal membuat kuasa hukum penasaran dengan apa yang terjadi di Magelang saat itu.

Selain itu, ia masih enggan mengungkap siapa sosok terpercaya Brigadir J tersebut.

(*)