Inisiatif tersebut muncul atas ide sang istri yang merupakan model ternama ingin mengenalkan fashion Indonesia hingga mancanegara.
Baim menilai Catwalk di zebra cross jalan tersebut merupakan bentuk kesadaran masyarakat tentang dunia fashion.
"Kenapa saya tergerak? Berawal semua ini karena istri saya. Karena dia mengerti dunia fashion, dia melihat Citayam Fashion Week ini adalah gerakan di mana orang-orang sudah mempedulikan fashion. Dan ternyata di Indonesia fashion itu enggak harus mahal dan mereka bangga memakainya. Kebanggaan itu adalah achievement yang penting dan itu harus dibudidayakan," ungkapnya.
Hal itulah yang membuat ia ingin agar CFW legal secara hukum.
"Bagaimana caranya? Orang-orang dengan mimpi yang besar yang harus membantu mereka," imbuhnya.
Lebih lanjut, Baim membantah ingin mengambil keuntungan dari apa yang dilakukannya.
"Bukan karena kepentingan bisa dapat berapa? Tapi visinya itu mau dibawa sejauh apa? Dan sejauh apa kita percaya dengan tujuan itu?
Dan tujuan itu untuk kesejahteraan siapa? Dan apakah ada manfaatnya untuk orang banyak? Terlalu banyak risiko ketika punya cita-cita atau tujuan yang besar karena membuat sesuatu menjadi besar pasti memerlukan biaya," ungkapnya.
Mantan kekasih Marshanda itu juga mengaku telah meminta izin pada artis CFW Bonge, Roy, Kurma, dan Jeje.
"Dan saya pun bilang kepada mereka semua (Bonge, Roy, Kurma, Jeje waktu lagi sakit tapi saya sudah undang juga), persis sehari sebelum berita ini ada.
Hasilnya dari sini saya belum tahu ada atau enggak, tapi kalaupun ada, itu akan jadi milik kalian juga.