"Katanya warga negara yang baik, kalau dipanggil polisi akan datang seperti pernyataan dia di hadapan media, kok anda nggak datang-datang," ungkap dr. Siska.
Di samping itu, dr. Siska juga memberikan pesan kepada Kevin Hillers yang sebelumnya juga telah melaporkan dr. Siska ke Polres Bogor terkait penganiayaan.
"Apa yang kamu tanam, itu yang kamu tuai. Serangan Anda lapor sana sini untuk saya (di Polres Bogor dan Polda Metro Jaya) semua menjadi boomerang alias senjata makan tuan," ungkap dr. Siska.
"Hal yang paling menyedihkan, pengkhianatan itu tidak pernah datang dari musuh, tapi dari orang terdekat kita."
"Menurutmu mana yang paling bahaya? Ditusuk oleh musuhmu atau ditusuk dari belakang oleh orang yang kita pikir paling peduli dan paling sayang?" lanjut dr. Siska.
dr. Siska juga menyampaikan rasa kekecewaannya terhadap Kevin Hillers melalui status Insta Story-nya menggunakan Bahasa Inggris.
"Mana yang lebih berbahaya, belati yang diacungkan oleh musuh, atau belati tersembunyi yang ditekan ke punggung Anda oleh seseorang yang menurut Anda paling Anda sayangi?"
"Begitulah cara saya membayar Anda Lucifer! Daripada musuh, hal yang paling menyedihkan pengkhianatan tidak pernah datang dari musuhmu tapi dari orang terdekatmu," tulis dr. Siska di media sosialnya.
(*)