Laporan Wartawan Grid.ID, Virgilery Levana
Grid.ID - Tak selalu berjalan mulus, Ashanty menceritakan bagaimana pengalaman Arsy dalam mengikuti perlombaan tingkat internasional.
Salah satu tantangan yang harus dilalui oleh anak berusia 7 tahun ini adalah kondisi mic yang digunakan olehnya selama perlombaan.
Ashanty mengatakan bahwa terasa perbedaan antara mic yang digunakan saat berlomba, dengan mic yang biasa digunakan di Indonesia.
"Sebenarnya karena tantangannya adalah kita kan melihatnya ya, aduh, karena kan pas audisi itu mic-nya kalau nyanyi di Indonesia pakai mic sendiri," ujar Ashanty di Bandara Soekarno Hatta, Kamis (4/8/2022).
"Ini mic-nya kering banget, jadi banyak kontestan yang di bawah panggung tuh lantang-lantang nyanyi, pas di panggung karena grogi, nadanya agak kepeleset," tuturnya.
Perbedaan mic ini bukan hanya dirasakan sendiri oleh Ashanty dan Arsy, namun sang ayah, Anang Hermansyah juga mengatakan bahwa mic yang digunakan berbeda.
"Nah apalagi dia yang 7 tahun, kita bapaknya udah 'wah kacau nih, mic-nya nggak enak banget," lanjutnya.
Namun, ketika ditelusuri, Ashanty baru tahu bahwa pihak penyelenggara sengaja membuat mic seperti itu.
Hal ini dilakukan untuk melihat keaslian suara dari masing-masing peserta yang ikut dalam perlombaan tersebut.
"Tapi ternyata aku baru tahu karena mereka sengaja bikin mic-nya begitu, pingin tahu kalau suara katanya enak ya bakalan enak aja gitu," imbuhnya.
Pada awalnya Ashanty sempat merasa khawatir dengan kondisi mic yang disediakan akan berpengaruh pada penampilan Arsy.
"Aku langsung kayak 'Gimana ya ini kak,' iya memang aneh mic-nya, ngga kayak biasa Arsy nyanyi di sini," ujarnya.
"Cuma ya udah, artinya jadi kan penilaian mereka tuh dari mulai nyanyi, aksi panggung, baju, apa itu semua dinilai," tutupnya.
(*)