Grid.ID - Calon pengantin wanita harus mengalami insiden yang buruk sebelum hari pernikahannya.
Dia adalah Zanele Ndlovu (25) yang berasal dari Inggris.
Akibat gigitan buaya lengan kanan Zanele putus.
Padahal dalam beberapa hari ke depan, dia akan menikah dengan kekasihnya Jamie Fox (27).
(BACA JUGA : Anaknya Sudah Cerai, Ibunda David Noah Blak-blakan Soal Kelakuan Gracia Indri: Kenakan 'Topeng' Manis, Buang Cincin dan Pura-pura! )
Insiden buruk ini terjadi saat Zanele dan kekasih sedang berkano di sungai Zambezi, Zambia.
Saat itu tiba-tiba buaya menyambar Zanele.
Jamie yang melihat kekasihnya diserang hewan buas itu langsung pergi menyelamatkannya.
"Selama seorang buaya mencengkeram lengan Zanele, Jamie berusaha keras menyelematkannya,"kata salah satu anggota keluarga dikutip Grid.ID dari Mirror.
(BACA JUGA : Singa Gurun ini Dipaksa Main Sirkus Selama 20 tahun, Lihat Reaksinya saat Dilepaskan ke Alam Bebas )
Beruntung, Zanele masih hidup setelah buaya menyerangnya.
Setelah itu dia langsung dibawa ke rumah sakit.
Akhirnya ahli bedah mampu menyelamatkan nyawanya.
Namun, Zanela harus rela kehilangan lengan kananya karena gigitan buaya.
(BACA JUGA : Polisi Lalu Lintas Sebut Plat Nomor Motor ini Paling Bagus Se-Indonesia, Tapi kok Ditilang ya? )
Dalam kondisi yang terluka, Zanela bertekad untuk tetap melanjutkan rencana pernikahannya dengan Jamie.
Mereka berdua memang pergi ke Victoria Falls untuk mengucapkan janji suci.
Setelah beberapa hari dan mendapat ijin dari rumah sakit Zanela dan Jamie akhirnya menikah.
Rumah sakit yang merawat Zanela memberikan tempat untuk melangsungkan pernikahan.
(BACA JUGA : Tak Pernah Menonjol di Bidang Akademik, Murid SD Ini Kejutkan Gurunya dengan Coretan di Buku Tulis )
Di hari bahagianya tersebut, Zenela ampak bahagia menggunakan gaun putih.
Dengan tangan kanannya yang hilang dan masih diperban tak tampak kesedihan di raut muka Zanela.
Saksi yang melihat pernikahan ini sungguh memuji kisah cinta Zanela dan Jamie.
"Ini adalah kisah cinta yang sangat luar biasa. Perasaan dan cinta mereka kuat satu sama lain," kata soerang saksi. (*)