Grid.ID - Biasa jadi andalan anak kos di akhir bulan, kini harga mie instan akan naik 3 kali lipat.
Terkait kabar yang beredar di atas, Sandiaga Uno mengungkap penyebab harga mie instan naik 3 kali lipat.
Menurut Sandiaga Uno, kenaikan harga mie instan tak terlepas dari dampak ekonomi global yang tidak stabil.
Resesi global sudah mulai terasa di negeri ini, perang yang berkecamuk di Eropa berimbas pada melonjaknya harga barang kebutuhan.
Pemerintah telah mengingatkan harga impor gandum akan melambung akibat seretnya rantai pasok impor dari Ukraina akibat peperangan.
Dengan naiknya harga gandum impor, harga makanan-makanan turunannya pun dipastikan segera melesat.
Setidaknya, harga mie instan yang disebutkan bakal melonjak tiga kali lipat.
Indonesia sendiri merupakan salah satu negara yang warganya banyak mengonsumsi mie instan.
Indonesia juga memiliki perusahaan yang berstatus salah satu produsen mie intan terbesar di dunia, yaitu Indofood.
Karena hal itu para pelaku ekonomi kreatif kuliner di Indonesia harus menyiapkan strategi dan inovasi, terutama yang menggunakan mie instan.
"Anak kost siap-siap! Dan untuk pelaku ekonomi kreatif kuliner yang berjualan mie instan, siapkan strategi dan inovasi!" tulis Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dalam akun Instagram @sandiuno dikutip Kompas.com, Rabu (10/8/2022).