Grid.ID - Lelah beraktivitas membuat kamu lupa, bahkan malas membersihkan rumah.
Tapi tahukah kamu, saat rumah berantakan dan kotor maka kuman dan bakteri akan menumpuk.
Akibatnya, kamu mudah terserang penyakit.
Tentu hal ini menimbulkan masalah baru bukan?
(Baca Juga: Satu Tahun Menikah, Rinni Wulandari Ucapkan Kalimat Romantis)
Untuk itu kamu harus rutin membersihkan rumah agar tetap segar dan nyaman.
Siapa bilang membersihkan rumah butuh tenaga ekstra, cukup lakukan hal berikut:
1. Mudahkan diri sendiri.
Sebaiknya segala sesuatu dibuat lebih mudah, misalnya hindari menaruh keranjang cucian kotor di belakang lemari.
Gunakan juga penyimpanan terbuka untuk keperluan lain misalnua keperluan mandi dan masak agar lebih memudahkan kamu dalam melakukan sesuatu.
2. Hindari buru-buru membeli tempat penyimpanan.
Sebelum membeli pikirkan terlebih dahulu barang mana yang sering digunakan dan jarang dipakai, sehingga kamu bisa menghemat biaya.
(Baca Juga: Waduh! Angel Lelga Larang Anak-anaknya Ketemu Vicky Prasetyo)
3. Cek sistem.
Jika kamu sudah membersihkan rumah tapi masih terlihat berantakan maka perbaiki sistem pengaturannya.
Singkirkan barang yang tak dibutuhkan, kumpulkan barang bedasarkan penggunaannya dan simpan benda yang tak dipakai pada kontainer terbuka.
4. Terlalu penuh, itu merupakan "alarm".
Jika tempat penyimpanannya sudah ada langkah selanjutnya kapan waktu untuk menyingkirkannya,
misal bila lemari majalah sudah penuh maka singkirkan majalah yang lama.
5. Buat laci jadi teratur.
Jangan biarkan tempat tersembunyi di rumah menjadi sarang tumpukan barang.
Maka buatlah laci agar penyimpanan lebih rapi dan tak menumpuk, caranya pisahkan bagian bagian dalam laci sesuai kegunaan barang.
(Baca Juga: Masih Wajib Militer, Seperti Ini Kondisi Terbaru G-Dragon dan T.O.P BIGBANG!)
6. Singkirkan kesempatan barang menumpuk.
Beberapa tempat bisa menjadi tumpukan barang misalnua meja makan, meja dapur dan dekat pintu masuk.
7. Buat barang kesayang mudah diraih.
Untuk barang yang sering digunakan simpan di tempat yang mudah diraih dan barang yang jarang dipakai simpan pada area yang sulit dijangkau agar lebih efisien.
Sehingga kamu tak perlu repot dan buang tenaga. (*)