Find Us On Social Media :

Jelang Tanding di Semifinal Road to UFC, Mola TV Akan Fasilitasi Jeka Saragih Pelatihan di Amerika

By Corry Wenas Samosir, Sabtu, 20 Agustus 2022 | 07:26 WIB

Perwakilan Mola TV, Mirwan Suwaraso dalam konferensi pers di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (19/8/2022).

Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir

Grid.ID - Jelang tampil di semifinal Road to UFC pada UFC 280 yang akan digelar di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab, Oktober mendatang, pertarung One Pride Mixed Martial Arts, Jeka Saragih akan mengikuti latihan intensif di Amerikat Serikat.

Dengan mengikuti pelatihan, Jeka Saragih pun mendapat dukungan dari Mola TV.

Mola TV akan memfasilitasi penuh semua kebutuhan Jeka selama menjalani latihan.

Perwakilan Mola TV, Mirwan Suwarso, mengatakan selama di AS, Jeka bakal dilatih langsung oleh tim pelatih yang berkualitas yang terdiri dari Marc Fiore dari Team Wrestling USA yang telah melahirkan juara UFC.

Fiore juga akan dibantu oleh Jacob Buracker, pemegang sabuk hitam jujitsu, yang akan mengatur keseluruhan program latihan.

"Mola memegang komitmen dalam mendorong potensi lokal ke kancah dunia."

"Pelatihan intensif di AS buka hanya dirancang untuk mempersiapkan Jeka tapi juga membentuk atlet MMA kelas dunia," ujar Mirwan Suwaraso dalam konferensi pers di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, Jumat (19/8/2022).

Sementara itu menurut CEO One Pride MMA, Fransino Tirta, penunjukkan tim pelatih untuk Jeka ini dipilih dengan mempertimbangkan banyak faktor, terutama soal keahlian dan waktu.

"Kerja sama antara Mola dan One Pride MMA untuk persiapan Jeka Saragih ini menjadi sinyal baik bagi olahraga MMA Indonesia dan merupakan langkah awal kedua pihak untuk mengembangkan olahraga MMA di Tanah Air," jelas Fransino.

Begitu juga dengan Ketua Umum Komite Olahraga Beladiri Indonesia (KOBI), Ardi Bakrie menyambut kegembiraan atas kegiatan positif yang dilakukan oleh Mola bekerja sama dengan One Pride MMA.

Kemenangan Jeka telah membakar gairah dan meningkatkan minat masyarakat Indonesia terhadap olahraga beladiri, khusus Mixed Martial Arts secara signifikan.