Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum
Grid.ID – Covid-19 dan cacar monyet belum berakhir, kini muncul penyakit flu tomat yang harus diwaspadai.
Seperti dikutip dari Kompas.com, penyakit ini kini menyerang puluhan anak di India.
Setidaknya ada 82 kasus flu tomat di Kerala, India, sejak 6 Mei 2022 lalu.
Para ahli medis pun menyebut bahwa penyakit ini sangat menular dan termasuk penyakit virus langka.
Penyakit ini dinamakan flu tomat karena menyebabkan ruam hingga lepuh yang terlihat seperti tomat.
Menurut data, sebagian besar kasus flu tomat dilaporkan hanya terjadi pada anak-anak usia 1-9 tahun.
Alasannya bisa jadi karena daya tahan tubuh anak yang masih lemah sehingga mudah terinfeksi virus ini.
Sebagian orang pun menyebutkan bahwa gejala flu tomat ini mirip dengan Covid-19.
Dikutip dari Tribun-Bali.com, beberapa gejala flu tomat di antaranya adalah kelelahan, nyeri sendi, demam tinggi, pegal-pegal, pembengkakan sendi dan nyeri pada tubuh.
Selain itu, ada juga perubahan pada bagian tubuh lainnya seperti tangan, lutut, hingga bokong atau pantat.
Anak-anak yang terinfeksi juga dapat mengalami kram pada perut, mual, muntah, diare, batuk, dan pilek.
Untuk menjaga anak yang terinfeksi flu tomat, orangtua disarankan untuk tetap terhidrasi dengan minum banyak air putih.
(*)