Samuel mengaku sangat terharu atas pencapaian putranya yang bisa meraih cita-citanya untuk merampungkan pendidikan.
Namun, sebelum sempat diwisuda, kini Brigadir J malah berpulang terlebih dahulu akibat dibunuh Ferdy Sambo pada 8 Juli 2022.
"Maknanya bagi kami orangtua sangat terharu, inilah perjuangan anak kami dan kami orangtua melihat anak tercapai cita-cita anak."
"Tapi kehendak Tuhan lain, sebelum dia menerima ijazahnya dia sudah lebih dulu dipanggil Tuhan."
"Ini momen yang sangat mengharukan," imbuh Samuel.
Dikutip dari Kompas.com, Selasa (23/8/2022), Brigadir Yosua berhasil lulus dengan IPK 3,28.
Terkait dengan pelaksanaan wisuda di UT Pusat, wisudawan yang hadir adalah mahasiswa terpilih dengan IPK minimal 2,7.
Rektor UT Prof. Ojat Darojat atas nama sivitas akademika UT turut menyampaikan rasa dukacita atas berpulangnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat.
"Tahun ini almarhum selesai dan seharusnya ikut wisuda di UT Pusat tanggal 23 Agustus 2022," ungkap Rektor UT melalui rilis resmi pada Jumat (19/8/2022).
Meski Brigadir J sudah berpulang, pihak UT tetap memberikan hak kepadanya untuk melaksanakan wisuda.
Bahkan UT memfasilitasi dan mengakomodasi kehadiran kedua orangtua almarhum untuk menghadiri wisuda di UT Convention Center (UTCC) sekaligus menerima ijazah yang akan diserahkan oleh Rektor UT.
"Dalam kaitannya dengan penyampaian ijazah bagi calon wisudawan dari Prodi Ilmu Hukum yang sedang terkena musibah yang bernama Nofriansyah Yosua,
UT berencana memberikan hak sebagaimana layaknya diberikan pada mahasiswa lainnya," tambah Prof. Ojat Darojat.
(*)