Yang dikhawatirkannya lagi, keponakan Ashanty itu mengidap alergi debu akut yang membuat dirinya mudah sesak napas apabila kualitas udara memburuk.
Hingga akhirnya, mau tak mau Kinanti harus mengunduh aplikasi untuk cek kualitas udara di pagi, siang, sore, dan malam hari.
Kinanti juga menjelaskan bahwa kualitas udara di Jakarta tak selalu buruk, hanya saja hal tersebut tetap harus diperhatikan oleh warga ibu kota.
Dari situ lah Kinanti mengimbau para pengikutnya, termasuk Ashanty, untuk rutin mengecek kualitas udara di tempat tinggal masing-masing.
Terlebih ketika saat akan olahraga di luar ruangan, sebaiknya cek terlebih dulu kualitas udara di tempat tersebut.
Mungkin tak terasa, namun efeknya cukup berbahaya bagi kesehatan.
Kinanti mengaku sering sakit, lesu, hingga sesak napas ketika memilih olahraga di luar ruangan dengan polusi yang tinggi.
Kinanti juga berupaya untuk terus mengonsumsi vitamin, makanan, dan minuman yang sehat serta bersih demi kesehatannya.
Kinanti juga memberi tahu terkait beberapa aplikasi cek kualitas udara, antara lain 'Weather Channel', 'AirVisual', dan 'Nafas' untuk area Jabodetabek.
(*)