Find Us On Social Media :

'Nggak Mungkin Juga Bunuh Diri Aku Settingan', Ayu Aulia dan Ade Ratna Sari Bantah Ribut karna Settingan

By Rissa Indrasty, Kamis, 25 Agustus 2022 | 07:09 WIB

Ayu Aulia akhirnya berdamai dengan temannya, Ade Ratna Sari.

Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty

Grid.ID - Ayu Aulia dan Ade Ratna Sari akhirnya resmi berdamai dan mencabut laporannya masing-masing di kepolisian usai ditetapkan sebagai tersangka.

Padahal, banyak netizen yang menyebut keduanya tengah melakukan settingan dan drama untuk mendompleng popularitas.

Menanggapi hal tersebut, Ayu Aulia tak terima dan membantah bahwa dirinya tak mungkin melakukan settingan bunuh diri.

"Jangan dibilang drama, apa-apa settingan, drama, nggak mungkin lah ya juga bunuh diri aku settingan, karena yang menolong beliau sendiri," ungkap Ayu Aulia saat ditemui Grid ID bersama Ade Ratna Sari di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (24/8/2022).

Kuasa Hukum Ade Ratna Sari, Muhammad Alvin Fahrezy, mengungkapkan menjelaskan bahwa kasus ini bukan drama karena proses hukumnya berjalan.

"Perlu dicatat untuk netizen, kalau drama mungkin nggak ya, karena kedua belah pihak ini mempunyai cukup bukti, kalau drama dari awalnya mungkin proses ini tidak bisa dilanjutkan, tidak mungkin sampai jadi tersangka," ungkap Kuasa Hukum Ade Ratna Sari, Muhammad Alvin Fahrezy.

Ade Ratna Sari juga mengungkapkan bahwa dirinya dan Ayu Aulia juga memiliki alat bukti hingga proses hukum kasus ini berjalan.

"Sama-sama kita di sini statusnya tersangka ya, tidak ada drama karena statusnya tersangka, Ayu punya alat bukti, saya punya alat bukti visum, Ayu punya bukti data dan lain-lain, kalau misalkan mau drama, dramanya nggak harus berkepanjangan kan," ungkap Ade Ratna Sari.

Lebih lanjut, Ayu Aulia juga mengungkapkan bahwa dirinya juga tak pernah melakukan konfrensi pers agar tampil di media selama kasusnya berjalan.

"Saya juga nggak pernah preskon kan, kalau drama saya preskonnya tiap hari, terus-menerus," ungkap Ayu Aulia.

Ade Ratna Sari melaporkan Ayu Aulia ke polisi atas kasus dugaan penganiayaan pada Februari 2022.