"Rasanya mau mati. Sebenarnya rasanya mau mati itu bukan karena kita putus asa ya, tapi karena dihina-hina, dibully, dianggap nothing lah," jawab Luna Maya seperti dikutip Kompas.com dari video di kanal YouTube Sikopat Channel, Rabu (7/10/2020).
Saat itu, Luna Maya merasa kehadirannya di dunia sudah tak berarti karena orang-orang hanya bisa menghina dan merendahkan dirinya.
"Kita sempat mikir, 'ini kalau orang-orang merasa terusik, merasa tidak senang dengan kita, apa gue enggak ada aja kali ya?' Biar hidup orang tenang, gitu," kata Luna Maya.
Tak bisa memungkiri, Luna Maya mengaku tahun-tahun pertama yang dilewatinya setelah peristiwa itu sangat berat.
"Ya of course enam bulan pertama, setahun pertama yang paling berat sih. Yang paling berat sih pasti sebulan pertama, tiga bulan pertama lah," ujar Luna Maya.
Kini, Luna Maya sudah bisa bangkit dari masa lalunya.
Bahkan, Luna Maya menjadi salah satu artis yang sukses di Indonesia.
Luna Maya kerap wara-wiri menghiasi layar kaca, dan memiliki channel youtube pribadi yang menambah pundi-pundi uangnya.
Di kesempatan lain saat membicarakan masa lalu kelamnya, Luna Maya juga menceritakan tentang perasaan pribadinya di Live Instagram Denada pada Minggu (19/4/2020) dikutip dari laman GridPop.ID.
Luna berharap semoga masa lalunya yang sempat menggegerkan publik bisa menjadi pelajaran bagi netizen.