Laporan Wartawan Grid.ID, Mentari Aprellia
Grid.ID - Perseteruan Pesulap Merah atau Marcel Radhival dan Gus Samsudin beberapa waktu lalu memang sempat jadi perbincangan panas di kalangan netizen.
Bahkan pria bernama asli Samsudi Jadab itu sampai melaporkan Pesulap Merah ke polisi.
Dilansir dari Kompas.com, Selasa (30/8/2022), Samsudin melaporkan Marcel ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Jawa Timur pada Rabu (3/8/2022).
Marcel dilaporkan atas dugaan pencemaran nama baik dan ujaran kebencian melalui media sosial.
"Terlapor (Marcel Radhival) menyebut pengobatan yang dilakukan Gus Samsudin adalah sebuah tipuan atau trik," kata kuasa hukum Samsudin, Teguh Puji Wahono.
Bahkan pihak Gus Samsudin membawa sejumlah barang bukti berupa video dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan Marcel.
"Soal apakah itu penipuan atau bukan, kita siap buktikan di pengadilan nanti.
"Yang pasti konten terlapor menggiring opini publik," jelasnya.
Namun, baru-baru ini publik justru dibuat heboh dengan video permintaan maaf Samsudin.
Ya, Samsudin yang awal Agustus lalu bersikukuh melaporkan Pesulap Merah kini justru meminta maaf pada publik.
"Saya atas nama pribadi, Samsudin, memohon maaf atas kegaduhan yang terjadi karena permasalahan ini," ujar Samsudin dikutip dari akun Instagram @lambe_turah pada Selasa (30/8/2022).
"Sudahlah, ada banyak masalah yang harus kita selesaikan di negara ini. Bukan hanya masalah yang seperti ini," katanya.
Ia juga mengungkapkan harapannya agar permasalahannya dengan Marcel Radhival tak lagi dibahas netizen.
"Dan semoga saja kegaduhan ini bisa berhenti sampai di sini dan nggak berlanjut lagi."
Bahkan, Samsudin juga menyebutkan bahwa dirinya ingin berdamai dengan semua pihak, termasuk Marcel Radhival.
"Saya berharap masalahnya bisa selesai sampai di sini dan semua bisa damai, insyaAllah," lanjutnya.
Ketika ditanya soal pesannya untuk Marcel, Samsudin berharap bahwa ke depannya pria yang populer dengan nama Pesulap Merah itu akan lebih berhati-hati dalam bertindak.
Pasalnya, menurut Samsudin ilmu perdukunan memang benar-benar ada di Indonesia.
Namun, meski video tersebut berisi permintaan maaf, netizen justru beramai-ramai melayangkan hujatan terhadap Samsudin.
"Akui aja kalo yang sampean lakuin trik , Yaa kelar semua selesai," kata @danis_muharam.
"Din din tinggal ngaku doang susah amat," tuntut @haidarhanif_07.
"Yang membuat gaduh tuh..tipuan anda ke para pasienn..sampai diduitin segala..banyak moduss entee," ujar @dianfahda.
(*)