Laporan Wartawan Grid.ID, Nur Andriana Sari
Grid.ID - Sutradara Andi Bachtiar Yusuf atau yang akrab disapa Ucup memang sedang menjadi perbincangan hangat di sosial media.
Kejadian berawal ketika dirinya dituding telah melakukan kekerasan terhadap seorang kru film.
Diduga ia melakukan penamparan dan juga memaki-maki kru film tersebut.
Padahal seperti yang diketahui bahwa Andi Bachtiar merupakan sosok sutradara berbakat di tanah air.
Bahkan dirinya sudah menghasilkan banyak karya-karya yang luar biasa bagi industri perfilman Indonesia.
Sayangnya, kini kariernya terancam hancur usai IFDC secara resmi memecat Andi Bachtiar.
Pria dengan nama lengkap Muhammad Andi Bachtiar Yusuf Siswo ini merupakan seorang sutradara, penulis skenario, sekaligus produser film yang terkenal di Indonesia.
Andi Bachtiar Yusuf adalah pria kelahiran Jakarta, yang lahir pada 25 Januari 1974 (48 tahun).
Ucup tercatat sebagai lulusan SMA Lab School, di Jakarta.
Dan meneruskan kuliah di jurusan Jurnalistik di Universitas Padjajaran, Bandung.
Ia memulai karirnya dengan menggarap sejumlah film pendek sejak tahun 2003.
Sejumlah film yang berhasil ia produksi dilansir dari Kompas.com pada Sabtu (03/09/2022) adalah sebagai berikut.
1. Hardline (2004)
2. 2045 (2004)
3. The Jak (2007)
4. The Conductors (2008)
5. Romeo Juliet (2009)
6. Hope (2010)
7. Hari Ini Pasti Menang (2013)
8. Garuda 19 (2014)
9. Hujan Bulan Juni (2017)
10. Mata Dewa (2018)
11. Love for Sale (2018)
12. Pariban: Idola dari Tanah Jawa (2019)
13. Bridezilla (2019)
14. Love for Sale 2 (2019)
15. Baby Blues (2022)
Sedangkan sejumlah penghargaan yang berhasil diraihnya selama berkarier sebagai sutradara dilansir dari Tribunnews.com antara lain:
- Film THE CONDUCTORS meraih penghargaan Special Mention Award di Pusan International Film Festival 2008(Korea Selatan).
- Film THE CONDUCTORS meraih pemenang kategori Film Dokumenter Terbaik pada pemenang Festival Film Indonesia (2008).
- Film Love for Sale menang Skenario Terbaik JAFF Indonesia Screen Awards (2018).
- Film Love for Sale menang Skenario Asli Terpilih ajang Piala Maya (2019).
Di tengah banyaknya karya dan prestasi yang diraih Andi Bachtiar, kini dirinya patut was-was lantaran kariernya sudah di ujung tanduk.
(*)