Laporan Wartawan Grid.ID, Corry Wenas Samosir
Grid.ID - Beberapa waktu lalu, Gofar Hilman sempat diterpa isu tak menyenangkan.
Dia dituding melakukan pelecehan seksual kepada pemilik akun Twitteer @quweenjojo atau Syerin.
Namun hal tersebut adalah tudingan palsu.
Mantan penyiar radio ini pun sempat memberikan klarifikasi.
Bahkan karena kasus tersebut, namanya sempat redup dan Gofar Hilman jarang muncul di media sosial.
"Aduh struglenya parah sih ya," ujar Gofar Hilman saat Grid.ID temui di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Senin (5/9/2022).
Namun lambat laun Gofar Hilman mulai bangkit dari masa keterpurukannya.
Adapun hal yang bikin Gofar bangkit lagi, yaitu keluarga dan gaji pegawainya yang harus dibayar.
"Salah satu cambuk gue adalah pegawai gue 12 orang dan adik-adik gue yang masih kuliah, keluarga gue yang harus dibiayai. Jadi, cambuk gue hanya mereka," ujar Gofar.
"Jadi nggak bisa lama-lama nih diem, gua harus maju nih, bagaimana pun situasinya harus gua lewatin apapun itu," lanjutnya.
Baca Juga: Localfest 2022 Hadirkan 120 Brand Lokal Hingga Pertunjukan Musik, Catat Keseruannya!
Diketahui, setelah Gofar dituding lakukan pelecehan seksual oleh Syerin, dirinya menghilang dari media sosial dan menutup diri.
Pada Juli 2021, Syerin melalui akunnya @quweenjojo, menuding Gofar Hilman melecehkannya secara seksual di sebuah klub malam.
Cuitan tersebut pun viral.
Setelah dugaan pelecehan seksual Gofar Hilman tersebut, Lembaga Bantuan Hukum Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan (LBH APIK) Jakarta membuka aduan untuk para korban pelecehan seksual.
Setelahnya, kasus tersebut redup dan kembali mencuat ke publik pada 11 Februari 2022.
Syerin muncul dan membuat pengakuan bahwa dirinya tak pernah dilecehkan secara seksual oleh Gofar Hilman.
Syerin menyebut cuitan yang viral pada Juni 2021 itu hanyalah sebatas tudingan palsu.
Syerin pun meminta maaf karena telah membuat tudingan palsu pernah dilecehkan secara seksual oleh Gofar Hilman.
(*)