"Dulu sempet tinggal di apartemen kan, karena di situ (rumah Rempoa) ada yang teror kan."
"Emang ada teror mistis juga, tapi sampe ada orang yang kirim surat anceman kan ke rumah," jelas Sarwendah.
"Tapi kan mending, keliatan (bukan hal mistis)," celetuk Ashanty.
Namun, justru karena teror tersebut datang dari orang tak dikenal, Sarwendah ngaku lebih takut.
"Justru lebih takut, karena itu orang (berwujud) dan dia udah lempar batu gitu."
"Akhirnya Bensu nggak tenang," lanjut Sarwendah.
Awalnya, Ruben membeli apartemen tersebut sebagai hadiah anniversary untuk Sarwendah.
Lantaran, sejak dulu Ruben memang ingin punya unit apartemen di lokasi tersebut.
Rencananya apartemen tersebut dibeli untuk disewakan.
Namun, karena ada kejadian tak mengenakkan tersebut, Ruben dan Sarwendah memutuskan untuk pindah ke apartemen.
"Tadinya mau disewain orang nggak jadi, karena dilemparin batu orang, dikasih surat ancaman gitu-gitu."