Bahkan, hingga umurnya 23 tahun, Raffi Ahmad tak pernah memegang uang hasil jerih payahnya.
“Akhirnya gue bilang mau pindah ke Jakarta aja. Dari pertama kali syuting sinteron sampai umur gue 23 tahun itu gue enggak pernah pegang uang, selalu di kirim ke nyokap bokap gue semuanya,” tutur Raffi.
Pria yang berasal dari Bandung itu selalu ikhlas dan terus bekerja keras.
“Tapi dari situ semakin besar gue ngerti kerja keras itu penting,” imbuhnya.
Raffi pun sempat hidup susah saat awal kariernya lantaran uang honornya selalu habis untuk biaya transportasi.
Salah satu saksi hidup yang sama-sama berjuang hidup susah hingga harus ngekos bareng, yaitu Baim Wong.
Bahkan, saking susahnya Raffi sampai menolak ajakan makan Irwansyah lantaran ia hanya mempunyai uang yang cukup untuk ongkos kereta dan bajaj menuju pulang.
Kerja keras Raffi Ahmad itu ia pelajari dari sosok sang ayah yang selalu gigih meski diuji masalah.
"Dulu Papa tuh orang yang ada, saat dia jatuh, wah saya tahu sebenarnya dia tuh sampai frustrasi. Tapi dia di depan anaknya tetap tegar, maksudnya apapun dia mau kerjain.
Padahal saya waktu itu kelas 6 SD, 1 SMP, namanya anak, mulai berasa," tutur Raffi Ahmad.
Bahkan, Raffi Ahmad yang sempat ditangkap BNN di tahun 2013 pun mampu bangkit.