Mereka hanya menggunakan korset di balik gaun atau dress mereka saja.
Model celana dalam mirip milik pria ini mematahkan konsepsi gender yang ada di Inggris.
Selain itu, ada keyakinan lainnya bahwa model celana dalam pria yang dikenakan perempuan Inggris tidak higienis untuk suhu dan kesehatan organ kewanitaan.
Ini yang seringkali memunculkan persepsi jika memakai pakaian dalam bagi perempuan Inggris dianggap berlebihan dan tidak dibutuhkan.
Hanya sedikit orang yang memiliki kebiasaan tidur telanjang atau tidak menggunakan pakaian dalam.
Kedengarannya memang tidak umum, tapi ternyata tidur tanpa celana dalam punya banyak manfaat untuk organ intim.
Dikutip Grid.ID dari Bangka Pos, hal ini disampaikan dr. Alyssa Dweck, dokter kandungan dan ginekolog di Mount Kisco, New York, kita memang tidak selalu perlu mengenakan pakaian dalam.
Menurutnya, untuk perempuan misalnya, miss V tidak perlu ditutupi sepenuhnya ketika tidur.
Namun, beberapa perempuan mungkin tak mau mengambil risiko dan tetap tidur memakai pakaian dalam.
Menurut Dweck, ada keuntungan dari tidak memakai pakaian dalam, antara lain pada perempuan yang mengidap peradangan pada lipatan kulit luar miss V atau peradangan pada miss V.
Perempuan dengan penyakit tersebut sangat rentan terhadap infeksi jamur, gatal, dan iritasi, sehingga lebih baik untuk tidur tanpa memakai celana dalam.