Grid.ID – Rutin mengonsumsi buah dan sayur memberi banyak manfaat bagi kesehatan. Pasalnya, buah dan sayuran memiliki kandungan vitamin, serat, antioksidan, serta mineral yang sangat dibutuhkan tubuh.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), sekitar 2,8 persen atau 1,7 juta dari total kematian di seluruh dunia disebabkan rendahnya konsumsi buah dan sayur. Oleh sebab itu, WHO menganjurkan masyarakat untuk mengonsumsi 400 gram buah serta sayur setiap hari demi menjaga kesehatan tubuh.
Namun, 400 gram buah dan sayur tersebut tentunya tidak dapat dikonsumsi sekaligus dalam satu kali makan. Untuk itu, WHO menganjurkan makan buah dan sayur sebanyak 80 gram setiap makan pagi, siang, dan malam. Kemudian, sisanya dapat dikonsumsi sebagai camilan di antara jam makan.
Apabila pola makan buah dan sayur tersebut dilakukan setiap hari, akan ada banyak manfaat yang dirasakan oleh tubuh. Berikut ini beberapa manfaat dari rutin mengonsumsi buah dan sayur.
1. Menjaga kesehatan jantung
Melansir situs web Harvard School of Public Health, sejumlah studi menemukan bahwa risiko seseorang meninggal dunia akibat penyakit jantung dapat turun hingga 4 persen dengan mengadopsi kebiasaan menambahkan satu porsi buah dan sayur setiap kali makan.
Studi lain mengamati 110.000 pria dan wanita yang menjalani diet sehat dengan banyak makan buah serta sayur. Hasilnya, kelompok yang makan delapan porsi buah dan sayur per hari berhasil menurunkan risiko menderita penyakit jantung dan stroke sampai 30 persen.
Sementara kelompok yang makan buah dan sayur lima porsi per hari, dapat menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke sampai 20 persen.
Adapun buah yang paling berkontribusi untuk menjaga kesehatan jantung adalah jenis jeruk-jerukan seperti lemon, jeruk manis, limau, dan jeruk bali.
2. Mencegah penyakit kanker
Sejumlah studi membuktikan beberapa jenis buah dapat melindungi tubuh dari sel kanker. Perempuan yang belum menopause dan rajin makan buah tiga porsi per hari, misalnya, memiliki risiko kanker payudara lebih rendah 25 persen ketimbang yang jarang makan buah.
Baca Juga: Unik! Nastusha Olivia Alinskie Lebih Doyan Ngemil Sayuran Ini Dibanding Makanan Manis
Buah yang terbukti dapat menurunkan risiko kanker payudara di antaranya apel, pisang, anggur, dan jeruk. Studi lain juga menemukan bahwa sering mengonsumsi tomat dapat melindungi pria dari kanker prostat.
Selain beberapa jenis buah di atas, konsumsi buah dan sayur yang beragam secara umum bisa mencegah penyakit kanker.
3. Menurunkan risiko diabetes
Kebiasaan makan buah bermanfaat untuk menurunkan risiko diabetes, terutama buah beri-berian. Menurut beberapa hasil penelitian, konsumsi buah segar terutama blueberry, anggur, dan apel dapat menurunkan risiko diabetes tipe 2.
Studi lain di Finlandia menyebut konsumsi buah beri-berian seperti stroberi, blueberry, dan raspberry juga dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2.
4. Melancarkan pencernaan
Seperti sayuran, buah juga mengandung serat yang bisa menyerap air dan mengembang saat melewati saluran pencernaan. Oleh karena itu, mengonsumsi buah dapat membantu melancarkan kinerja usus sehingga bisa mencegah berbagai masalah pencernaan seperti sembelit.
Selain itu, serat tak larut air dari buah juga bisa mengurangi tekanan di saluran pencernaan. Manfaat ini dapat mencegah diverticulosis, yaitu peradangan atau infeksi yang ditandai munculnya kantung-kantung kecil di dinding saluran pencernaan, terutama di usus besar.
5. Untuk detoksifikasi tubuh
Meskipun tubuh manusia memiliki mekanisme untuk mengeluarkan racun secara alami, yang masuk ke dalam tubuh dapat menumpuk dan mengendap jika jumlahnya terlalu banyak.
Kondisi tersebut akan memicu berbagai risiko penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan diabetes. Untuk membantu tubuh mengeluarkan racun, Anda dapat melakukan detoksifikasi dengan banyak mengonsumsi buah dan sayur.
Untuk memastikan kecukupan dan kemudahan mengonsumsi buah dan sayur saat periode detoksifikasi, kamu bisa memanfaatkan paket Cleanse Detox by Homjuice. Paket ini terdiri dari enam botol cold-pressed juice.
Masing-masing botol berukuran 250 mililiter (ml). Keenam botol berisi sari dari jenis buah dan sayuran yang berbeda yang bisa dikonsumsi mulai pukul 7.00 sampai 19.00. Jumlah kalori dalam satu paket Cleanse Detox by Homjuice cukup rendah, yakni hanya 1.100-1.200 kalori.
Keenam botol terdiri dari Red Series Juice yang mengandung sari beetroot, timun, apel, dan nanas; lalu Orange Series Juice yang mengandung sari wortel, nanas, apel, dan jeruk; Yellow Series Juice yang mengandung sari buah nanas, apel, dan lemon.
Kemudian ada Royal Milk yang dibuat menggunakan almond dan sea salt serta kurma sebagai pemanis alami. Lalu ada Green Series Juice yang mengandung sari nanas, apel, timun, dan pakcoy.
Varian terakhir, sekaligus yang paling diminati, adalah Pomegranate. Varian ini mengandung 100 persen sari buah delima, sebab setiap botolnya dibuat dari 1-2 buah delima Peru yang kaya antioksidan dan vitamin.
Cleanse Detox by Homjuice dibuat tanpa pemanis, pengawet, dan pewarna. Produk ini juga disebut mampu menetralisasi racun dalam tubuh, membantu mengatasi masalah pencernaan, dan mencegah anemia.
Perpaduan rasa manis dan asamnya nikmat. Manfaatnya untuk kesehatan dan kecantikan pun kaya. Sebagai informasi, paket Cleanse Detok by Homjuice dapat dibeli dengan harga Rp 210.000.
Namun, bagi kamu yang hanya ingin membeli varian Homjuice Pomegranate saja bisa dengan harga Rp 65.000. Paket tersebut bisa didapatkan di e-commerce Tokopedia dan Shopee, serta melalui ojek online Grabfood dan Go Food.
Untuk mengetahui informasi lebih lanjut mengenai produk Homjuice, kamu bisa mengunjungi akun Instagram resmi Homjuice di @homjuice atau hubungi customer service Homjuice melalui WhatsApp.