Find Us On Social Media :

Kunci Jawaban Materi Kelas 4 SD Tema 3, Mengapa Kupu-kupu Bisa Menyeimbangkan Ekosistem?

By Ragillita Desyaningrum, Minggu, 2 Oktober 2022 | 13:40 WIB

Kupu-kupu ternyata bisa menyeimbangkan ekosistem. Kenapa bisa? Simak kunci jawaban untuk materi kelas 4 SD tema 3 berikut ini.

Laporan Wartawan Grid.ID, Ragillita Desyaningrum

Grid.ID – Pembahasan kunci jawaban kali ini adalah tentang kupu-kupu yang bisa menyeimbangkan ekosistem.

Kunci jawaban ini merupakan materi pelajaran tematik kelas 4 SD tema 3.

Diharapkan kunci jawaban ini bisa menjadi referensi untuk orangtua dalam memandu proses belajar anak.

Pasti kita sudah tidak asing lagi dengan kupu-kupu, hewan yang sering dikaitkan dengan keindahan.

Bukan tanpa alasan, sayap kupu-kupu yang warna warni memang membuat serangga ini terlihat cantik.

Apalagi mengingat bahwa kita sering kali melihat kupu-kupu ada di sekitar taman bunga yang tidak kalah indah.

Melansir Kompas.com, kupu-kupu termasuk dalam ordo lepidopetera atau serangga bersayap sisik.

Habitatnya biasanya di padang rumput, taman, hutan, dan sebagian kecil kupu-kupu ada juga tinggal di lereng gunung yang tinggi, puncak tebing, dan lahan pertanian.

Kupu-kupu juga sering kita temui di sekitar tanaman dan bunga karena mereka mengonsumsi nectar dari bunga dan minum dari lahan yang basah.

Rupanya, ada manfaat mengapa bumi ini membutuhkan kupu-kupu yaitu untuk menyeimbangkan ekosistem.

Mengutip Bobo.id, hal ini dikarenakan kupu-kupu bermanfaat untuk tanaman sebagai serangga yang membantu penyerbukan.

Penyerbukan ini berguna untuk perkembangbiakan tanaman, dan memicu munculnya banyak tanaman baru.

Baca Juga: Pengertian dan Sifat-sifat Magnet, Kunci Jawaban Materi Kelas 6 SD/MI

Jika perkembangbiakan berhasil dan berjalan dengan lancar, maka tanaman akan memunculkan tanaman-tanaman baru.

Secara tidak langsung, penyerbukan tanaman membantu tanaman tetap lestari dan mencegah kepunahan.

Nah, kupu-kupu membantu penyerbukan dengan membawa serbuk sari dari satu bunga ke bunga yang lain.

Seperti yang telah diketahui, serbuk sari dari bunga berasal dari benang sari yang merupakan alat kelamin jantan pada bunga.

Ketika kupu-kupu hinggap di suatu bunga, maka serbuk sari ini akan menempel pada kakinya.

Pada saat kupu-kupu berpindah ke bunga lain, serbuk sari dari bunga sebelumnya tidak sengaja jatuh ke kepala putik pada bunga lain.

Kepala putik pada tanaman merupakan alat kelamin betina pada bunga yang berfungsi untuk tempat jatuhnya serbuk sari pada proses penyerbukan tumbuhan.

Setelah itu, terjadilah pembuahan yang merupakan proses meleburnya sel kelamin jantan dan sel kelamin betina.

Hasil pembuahannya berupa lembaga, bakal biji, dan bakal buah.

Lembaga akan berkembang menjadi calon tumbuhan baru, bakal biji akan menjadi biji, sedangkan bakal buah menjadi daging buah.

(*)