Find Us On Social Media :

Ibunya Menangis di Teras, Begini Kisah Pilu Gadis Bungsu yang Jadi Korban Kanjuruhan Sebelum Ditemukan Tewas: Manja, Minta Tidur Bareng Ibu

By None, Selasa, 4 Oktober 2022 | 12:00 WIB

Aremanita asal Jember, Faiqotul Hikmah (22) menjadi salah satu korban tewas dalam tragedi Kanjuruhan

Grid.ID - Tragedi di Stadion Kanjuruhan usai pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya memang menyisakan duka mendalam.

Ratusan nyawa melayang akibat dari kericuhan usai pihak keamanan menyemprotkan gas air mata.

Suporter yang didominasi dari Aremania pun berjatuhan.

Salah satunya yakni, Faiq dan seorang rekannya, Noval atau Noufal ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia malam itu di stadion Kanjuruhan oleh rekan-rekannya sesama Aremania asal Jember.

Sofia, Ibunda Faiqotul Hikmah (22) menangis bergetar di teras rumahnya di Jl MH Thamrin Kelurahan Kranjingan Kecamatan Sumbersari, setelah jenazah Faiq dimakamkan.

Tidak pernah terbersit dalam pikiran mereka, jika Faiq bakal pulang dalam kondisi meninggal dunia setelah menonton klub kesayangannya, Arema FC berlaga melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10/2022).

Nurlaila, kakak pertama Faiq menuturkan, Faiq merupakan bungsu di keluarga tersebut.

Perempuan muda itu sehari-hari bekerja di sebuah pabrik pengolahan edamame di Jember.

Sebagai bungsu yang masih belum menikah sendiri di keluarga tersebut, sehari-hari Faiq manja kepada sang ibu.

Namun keluarga tidak menduga, jika manjanya Faiq selama sepekan ini, berakhir dengan duka.

"Seminggu terakhir ini, selalu tidur bareng ibu. Minta tidur bareng ibu. Meski manja, ya biasanya tidur sendiri. Namun seminggu ini, dia selalu tidur bareng ibu di depan kamarnya," kata Laila.

Baca Juga: Jadi Saksi Hidup Tragedi Stadion Kanjuruhan, Pria Ini Lihat Teman-temannya Tewas dengan Wajah Biru Kehitaman: Ini Pembantaian

Beberapa hari terakhir, dia juga lebih banyak bergurau dengan orang tua dan saudaranya.