Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID - Salah satu tujuan menikah adalah melestarikan keturunan.
Tentu saja setelah menikah, pasangan ingin memiliki anak bersama.
Termasuk pasangan suami istri asal Hunan, Tiongkok ini.
Dilansir Grid.ID dari Eva.vn pada Sabtu (8/10/2022), pasutri ini menikah ketika keduanya telah berusia lebih dari 30 tahun.
Sang istri Zhang Liping berusia 32 tahun sementara Wang Mengfei 35 tahun.
Keduanya berkenalan sendiri dan memutuskan menikah karena saling menyukai.
Liping dan Mengfei pun memutuskan tak menunda memiliki anak.
Tapi setahun setelah menikah, Liping dan Mengfei tak kunjung memiliki anak padahal keduanya selalu tak memakai pengaman ketika berhubungan seksual.
Mengfei pun mengajak sang istri memeriksakan diri tapi selalu tak sempat karena Liping sibuk dengan pekerjaannya.
Mengfei pun memutuskan memeriksakan dirinya sendiri dan menemukan bahwa repodruksinya sehat dan normal.
Mengfei merasa tenang karena ia sempat takut jika dirinya mandul hingga tak bisa membuahi sang istri.
Hingga tiba di tahun ketiga pernikahan, Liping tak kunjung hamil.
Mengfei pun khawatir dengan usianya saat memiliki anak, ia pun mengajak Liping periksa ke dokter kandungan.
Tak disangka hasil tes kesehatan reproduksi Liping keluar dan membuat Mengfei syok.
Dokter menyebut bahwa kandungan Mengfei rusak dan akan sulit bahkan hampir mustahil memiliki anak.
Hal ini dikarenakan semasa muda, Liping telah berkali-kali menggugurkan kandungannya.
Tahu akan hal ini jelas saja Mengfei kecewa karena telah dibohongi oleh Liping.
Saat berkenalan, Liping mengaku masih perawan dan tak pernah berhubungan dengan pria manapun.
Liping bahkan menyebut bahwa Mengfei adalah cinta pertamanya.
Mengfei yang tahu selama ini Liping membohongi dirinya.
Pria itu juga kembali mengingat awal pernikahan mereka dimana Liping telah lihai dalam urusan ranjang.
Saat pulang ke rumah, keduanya pun mulai cekcok dan berdebat soal masalah ini.
Zhang Liping pun mengaku bahwa semasa muda ia berkencan dengan pria asal Afrika dan berkali-kali berhubungan tanpa alat pengaman.
Zhang Liping pun hamil dan berkali-kali mengaborsi janinnya hingga akhirnya ia putus dan kembali ke Tiongkok.
Saat itulah ia bertemu dengan Mengfei dan jatuh cinta kepadanya.
Meski bersedih dengan cerita sang istri, Mengfei yang ingin punya anak memilih untuk mengajukan perceraian.
Liping tak terima dan mengancam akan membunuh Mengfei.
Mengfei yang mengira sang istri hanya menggertak tak peduli hingga Liping menusuk perut pria itu dengan pisau.
Untunglah luka tusukan itu tak dalam dan nyawa Mengfei berhasil diselamatkan.
Pada 13 Oktober 2012 Liping menerima hukuman satu tahun penjara dan diceraikan oleh Mengfei.
(*)