"Saat memberikan bantahan, tidak ada satupun yang dibaca, mereka tetap meminta dikosongkan."
"Mereka memaksa mengosongkan, tanpa melihat bantahan-bantahan kita sampai sekarang mereka memaksa mengosongkan," tutur Wanda Hamidah.
Kini Wanda Hamidah beserta keluarga tetap mempertahankan kediamannya hingga titik darah penghabisan.
"Insya Allah kami akan bertahan sampai titik darah penghabisan," ucap Wanda Hamidah.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Wadah Hamidah Sebut Ada Kejanggalan Soal Penggusuran Rumah Keluarganya