Grid.ID- Keluarga Lesti Kejora dan Rizky Billar menunjukkan reaksi berbeda dari publik soal bersatunya kembali pasangan tersebut.
Pasca Lesti Kejora mencabut laporan LDRT Rizky Billar, keduanya memutuskan berdamai demi anak.
Kendati demikian, keputusan Lesti Kejora mencabut laporan KDRT tersebut menuai pertentangan dari publik.
Banyak orang yang merasa kecewa hingga mendesak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) untuk memboikot Lesti Kejora.
Berbanding terbalik dari publik, keluarga pasangan ini memilih mengadakan syukuran.
Keluarga disebut mengadakan syukuran dengan kembalinya Lesti Kejora ke pelukan Rizky Billar.
Kini bahkan, Lesti Kejora telah dikabarkan kembali tinggal serumah dengan Rizky Billar.
Ketika disinggung soal lokasi syukuran, kakak Rizky Billar, Bobby Rahman mengungkap bahwa acara dilakukan di rumah saja.
"InshaAllah (syukuran), yang penting di rumah saja," jelas Bobby.
Ia sekaligus mengucapkan syukur lantaran Lesti memaafkan Billar.
"Alhamdulillah senang, bahagia," tukasnya.
Diketahui, publik mendesak KPI untuk memboikot Lesti Kejora karena mencabut laporan KDRT terhadap Rizky Billar.
Banyak pihak kecewa dengan keputusan Lesti memaafkan Rizky Billar.
Ia sekaligus mengucapkan syukur lantaran Lesti memaafkan Billar.
"Alhamdulillah senang, bahagia," tukasnya.
Diketahui, publik mendesak KPI untuk memboikot Lesti Kejora karena mencabut laporan KDRT terhadap Rizky Billar.
Banyak pihak kecewa dengan keputusan Lesti memaafkan Rizky Billar.
"Nah, ini kan ada dua masukan yang harus dipertimbangkan dan diterima oleh KPI."
"KPI tidak bisa hanya memilih salah satu saja.
"KPI harus pada posisi netral, KPI harus mengambil suatu kebijakan yang mana harus berbasis pada kepentingan publik," terang Nuning.
Hingga kini belum ada tindakan dari KPI.
Lantaran pihaknya masih mengkaji dan mengumpulkan fakta-fakta.
"Dengan dua masukan itu, tentunya kami masih mengkaji. Selain itu masih melihat fakta-fakta yang ada," jelas Nuning.
Salah satu keputusan yang diambil oleh KPI yaitu menunggu penegakan hukum dari kepolisian.
"Ketika melihat konteks individu publik figur, maka kita tetap menunggu proses penegakan hukum yang ada di kepolisian."
"Kita juga tidak boleh memvonis sesuatu, sementara belum selesai di persoalan hukum," kata Nuning.
Diketahui, Rizky Billar sudah terlebih dahulu diboikot oleh KPI karena telah melakukan KDRT kepada Lesti Kejora.
Pihak KPI menegaskan tidak akan memberikan ruang kepada glorifikasi di televisi atau radio kepada pelaku KDRT.
"Kita tidak akan memberikan ruang glorifikasi di televisi atau radio."
"Hal itu dilakukan untuk mengedukasi publik agar tidak semakin banyak orang yang melakukan KDRT," tegas Nuning.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Publik Minta Lesti Kejora dan Rizky Billar Diboikot, Keluarga Justru Adakan Syukuran Keduanya Damai