Hal ini bertujuan agar kandungan prebiotik dan probiotiknya tidak hilang.
Bukan hanya pola makan, rupanya stunting juga berkaitan erat dengan pola asuh orang tua.
Meski tempe mempunyai peran yang besar dalam mencegah stunting, orangtua juga tidak bisa sembarangan mengolahnya.
Tidak disarankan untuk memberikan anak tempe yang diolah dengan cara digoreng.
Melansir dari GridHealth.id, Dokter Ray Basrowi menyarankan untuk mengolahnya ke dalam bentuk makanan tradisional misalnya tempe bancem. Sehingga prebiotik dan probiotiknya tidak hilang.
Mencegah stunting harus dilakukan ketika menyadari selama tiga bulan berturut-turut berat badannya terus menurun.
Jadi, bagi para ibu-ibu bisa coba berikan olahan tempe pada anak untuk bantu cegah stunting, ya.
Namun, pastikan juga jika kebutuhan nutrisi lainnya pada anak terpenuhi.
Artinya, kamu tak boleh ketinggalan memberikan anak sayur, buah-buahan, dan protein lainnya.
(*)