Adapun Mario Teguh diduga berperan sebagai founder dan leader dari perusahaan yang menaungi robot trading Net89.
"Kemudian terkait Mario Teguh, dia jelas adalah founder terkait dengan grup, kemudian dia leader juga," ujar Zainul.
Beda dari yang lainnya, Kevin Aprilio dilaporkan ke polisi karena telah mempromosikan dan diduga terlibat dalam penerimaan uang robot trading Net89.
"Si Kevin, dia juga salah satu yang mempromosikan terkait dengan endorse," terang Zainul Arifin.
Terakhir ada Adri Prakarsa yang merupakan drummer band Nidji disebut sebagai leader robot trading Net89.
"Kemudian yang terakhir Adri Prakarsa, ya dia jelas juga salah satu leader di Net89," pungkasnya.
Hingga kini masih belum ada kabar terkait kelanjutan kasus investasi bodong tersebut.
Meski sejumlah publik figur, seperti Atta Halilintar sudah memberi klarifikasi.
Namun, sepertinya proses hukum akan terus berjalan.
Hal inilah yang membuat para publik figur kemungkinan bisa terjerat ancaman penjara jika memang terbukti.
(*)