“Mata Dasawarsa” sendiri merupakan proyek lanjutan setelah rilisan perdana NFT Kompas yang bertajuk “Indonesia dalam 57 Peristiwa” dirilis pada 28 Juni 2022. Rilisan perdana ini sudah seluruhnya terkoleksi.
“Indonesia dalam 57 Peristiwa” menyajikan 57 halaman muka Harian Kompas pilihan dari setiap tahunnya, sejak berdiri dari 1965 sampai 2021.
Proyek perdana ini dirilis dalam jaringan rantai blok Ethereum dan lokapasar NFT Opensea.
Sementara itu, “Loka/Masa” yang dikeluarkan pada September lalu berisi 57 foto karya fotografer Harian Kompas yang diseleksi dari karya foto pada rentang 2003 sampai 2018.
Masing-masing foto tersebut dirilis sejumlah 57 edisi-sesuai dengan usia harian Kompas pada tahun ini-pada jaringan rantai blok Tezos dan dapat dikoleksi di lokapasar Objkt.com.
Pada ekshibisi ini, Harian Kompas juga resmi merilis edisi Narasi Foto Terkoleksi bertajuk “Mata Dasawarsa”.
Rilisan ini berjumlah 7 foto terkurasi, masing-masing 1 foto yang merepresentasikan setiap dasawarsa yang berhasil direkam oleh Harian Kompas.
“Mata Dasawarsa” dirilis di jaringan rantai blok Ethereum dan dapat dikoleksi di lokapasar Foundation.
Perbedaan antara “Loka/Masa” dan “Mata Dasawarsa” adalah peristiwa dalam foto-fotonya.
“Mata Dasawarsa” memiliki cerita sejarah yang bermakna lebih dalam dalam mewakili sejarah Indonesia yang direkam oleh Harian Kompas.”
“Kami berterima kasih kepada Artopologi karena diberikan kesempatan dan ruang untuk menyelenggarakan pameran.”
“Pameran ini juga sekaligus menjadi cara Kompas untuk lebih memperkenalkan dunia NFT juga kepada khalayak umum,” ujar Helman.
Harian Kompas mengajak masyarakat yang tertarik dan ingin tahu tentang NFT, jurnalisme, serta koleksi NFT Kompas untuk hadir ke pameran ini.
Ekshibisi “Mata Dasawarsa” berlangsung pada 28 Oktober-6 November 2022 di Museum Nasional Jakarta. Tiket masuk bisa dibeli di Loket.com.
Mari bersama mengingat kembali memori kolektif yang membentuk (bangsa) kita dan merawat karya-karya jurnalisme tentang beragam kisah manusia. (*)