Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma
Grid.ID - Hasil rontgen Nikita Mirzani akhirnya terungkap.
Sebagaimana diketahui bahwa Nikita Mirzani yang saat ini mendekam di Rutan Serang tiba-tiba saja dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara pada Jumat lalu.
Hal ini dikarenakan Nikita Mirzani mengeluh sakit luar biasa di bagian punggungnya.
Fitri Salhuteru selaku sahabat Nikita mengaku bingung saat ada banyak netizen yang menuding ibu 3 anak tersebut pura-pura sakit.
Padahal ternyata, Nikita mengalami sakit yang cukup serius.
Fitri lantas meminta netizen untuk berhenti mengusik Nikita karena pihak rumah sakit Bhayangkara telah mengeluarkan surat keterangan yang menyatakan bahwa wanita yang kerap disapa Nyai itu benar-benar sakit.
“Ada yang menuduh Nikita Mirzani pura-pura sakit, saya juga bingung harus menjawab apa."
“Kalau aparat juga nggak percaya kalau Nikita sakit, dibantarkan dan ingin ada pembanding dari rumah sakit di Jakarta, kenapa harus serepot itu negara mengurus seorang Nikita Mirzani."
"Memang mengeluhkan sakit dan penyakit yang dideritanya tersebut sedang kambuh karena ada masalah dengan tulang punggungnya."
“Kan sudah jelas disini ada keterangan dari dokter dan dinyatakan sakit, bahkan ada hasil rontgen-nya."
“Apakah dokter di Serang kurang dipercaya?” kata Fitri Salhuteru, dikutip dari YouTube Nit Not, Minggu (6/11/2022).
Dari hasil rontgen, ditemukan bengkokan di tulang punggung Nikita Mirzani.
Hal ini berpengaruh pada syarafnya sehingga Nikita kerap kali merasakan sakit yang luar biasa karena syaraf terjepit.
“Kalau permasalahan tulang punggung itu kalau dia lagi kambuh, sakitnya itu sakit banget gitu."
“Mungkin kalian bisa tanya orang-orang dimana sih urat kejepit, sangat sakit sekali kalau lagi kambuh."
“Ini dia hasil rontgennya, memang bermasalah dengan tulang punggungnya Nikita Mirzani, karena ada tulang yang bengkok,” ujar Fitri Salhuteru.
Setelah dibawa ke Rumah Sakit, Nikita mengaku sudah mulai membaik dan ingin kembali ke Rutan.
"Saya sudah tanya ke Nikita saat ini kondisinya seperti apa dan ia juga mengaku sudah membaik."
"Karena memang di sini juga alat terapinya tidak ada makannya dia lebih memilih untuk kembali lagi ke LP," kata Fitri.
(*)