Find Us On Social Media :

Dikira Mandi, Nenek di Tasikmalaya Ditemukan Tewas di Kolam, Warga Sempat Lihat Korban Tapi Tak Menolong Gegara Hal Ini

By Rizqy Rhama Zuniar, Senin, 7 November 2022 | 13:30 WIB

Ilustrasi jasad

Laporan Wartawan Grid.ID, Rizqy Rhama Zuniar

Grid.ID - Seorang nenek di Tasikmalaya ditemukan tewas di dalam kolam, pada Minggu (6/11/2022).

Kejadian nenek tewas di kolam ini terjadi di Kampung Cikawung, Kelurahan Awipari, Kecamatan Cibeureum, Kota Tasikmalaya.

Identitas dari nenek yang ditemukan tewas mengambang di kolam itu diketahui bernama Sukanah (67).

Korban ditemukan tewas setengah mengambang dengan posisi terlentang.

Mirisnya, seorang warga sempat melihat Sukanah berguling-guling sebelum tewas di kolam, namun tak berusaha menolong korban.

Melansir dari TribunJabar.id, Kapolsek Cibeureum, AKP Yusuf Setyanto mengungkapkan, ada seorang saksi yang sempat melihat korban berguling-guling.

Namun warga tersebut tak berusaha menolong karena mengira korban sedang mandi.

"Ada yang sempat melihat korban berguling-guling," kata Yusuf yang dikutip Grid.ID dari TribunJabar.id, Senin (7/11/2022).

"Tapi tak ditolong karena selain dikira sedang mandi, juga tak memakai celana," jelasnya.

Mengutip dari Kompas.com, AKP Yusuf Setyanto menjelaskan, warga yang melihat korban di kolam saat masih hidup mengaku malu.

Baca Juga: Dikira Pindah, Nenek Tunawicara di Dompu Ini Ditemukan Warga Tinggal Bersama Mayat Suami Selamat 4 Hari

Sebab, saat itu korban dalam keadaan tak mengenakan celana, sehingga saksi mata tersebut memilih menghindar dan pergi.

Yusuf mengatakan, warga tersebut mengira bahwa saat kejadian korban sedang mandi dengan cara menceburkan diri ke dalam kolam.

"Makanya dia langsung pergi," kata Yusuf yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com, Senin (7/11/2022).

Jasad korban kemudian ditemukan dalam keadaan setengah mengambang oleh dua orang warga yang melintas di dekat kolam.

Warga lantas melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Cibeureum dan jasad korban langsung dibawa ke RSU dr Soekardjo, Kota Tasikmalaya untuk divisum.

Berdasarkan pengakuan keluarga korban, Sukina mulai pikun dan memiliki sejumlah penyakit, seperti darah tinggi.

Keluarga juga telah menerima kejadian tersebut sebagai musibah.

 (*)