Find Us On Social Media :

Sudah Ditangkap, Polisi Bongkar Identitas Asli Pemeran Video Asusila Kebaya Merah, Bukan Pasutri dan Pelayan Hotel

By Mia Della Vita,None, Senin, 7 November 2022 | 16:47 WIB

Polisi nggak pake lama. Wanita kebaya merah akhirnya masuk bui. Foto wajah pemeran video viral tanpa topeng di kantong polisi.

Grid.ID - Dua pemeran video asusila Kebaya Merah telah diamankan polisi.

Sebelumnya video asusila Kebaya Merah sempat membuat heboh warganet di Twitter dan TikTok pada 3 November silam.

Awalnya, netizen menduga bahwa video asusila Kebaya Merah itu direkam di Bali.

Namun setelah diselidiki, pihak kepolisian Bali memastikan bahwa video syur berdurasi 16 menit itu tidak direkam di Bali.

Hari ini, Senin 7 November 2022, Polda Jawa Timur mengamankan pasangan pemeraan video Kebaya merah.

Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim telah melakukan pengecekan lokasi kamar hotel yang diduga menjadi tempat proses pembuatan video dewasa tersebut.

Hasilnya, pihak kepolisian berhasil mengidentifikasi sosok perempuan berkebaya merah dan si pemeran pria.

Direktur Ditreskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Farman, menyampaikan pria pemeran video merupakan warga Surabaya.

Sedangkan, perempuan berkebaya merah itu bukan warga Surabaya, tapi tinggal secara tidak tetap di Kota Surabaya.

Keduanya diamankan polisi pada Minggu (6/11/2022) malam.

"Iya keduanya sudah diamankan. Iya warga Surabaya," ungkap Farman kepada TribunJatim.com, Senin (7/11/2022).

Baca Juga: Innalillahi, Ibunda Mayangsari Meninggal, Ini yang Dilakukan Istri Bambang Trihatmodjo di Kampung untuk 40 Harian: Waktu Cepat Berlalu

Sementara, Plh Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, Kompol Harianto Rantesalu, berujar kedua pemeran video itu bukan pasangan suami istri.

Kemudian, video tersebut dibuat oleh keduanya tanpa melibatkan orang lain.

"Mereka bukan pasutri. Pasangan biasa, iya kayak pacaran," ujarnya, Senin.

Pemeran Video Bukan Pelayan Hotel

Kasi Humas Polrestabes Surabaya, Kompol Muchammad Fakih, mengatakan pihaknya menduga video mesum itu dibuat sebelum bulan Juni 2022 di sebuah hotel di Jalan Sumatra, Surabaya, Jatim.

Dugaan tersebut muncul berdasarkan hasil analisis tim penyelidik dari Polrestabes Surabaya.

Satu di antara hal yang memperkuat dugaan tersebut yakni pernyataan pihak manajemen hotel yang menyebut telah memasang stiker larangan merokok sejak Juni 2022.

"Sementara di dalam video tidak ada stiker larangan merokok," ucap Fakih, Minggu, dikutip dari Kompas.com.

Sebelumnya, tim gabungan dari Polrestabes Surabaya dan Polda Jatim segera bergerak ke hotel yang diduga menjadi latar tempat video asusila tersebut.

"Setiap sudut lokasi dicocokkan, dari posisi kamar mandi, tulisan yang menempel di dinding, hingga wallpaper yang ada di atas tempat tidur, diduga sama dengan yang ada di video," jelas Fakih.

Ia mengungkapkan, jajarannya telah menanyakan kepada pihak manajemen hotel mengenai kemungkinan pemeran dalam video itu adalah pelayan hotel.

Baca Juga: Kisah Luna Maya yang Harus Rela Honornya Dipangkas Drastis Buntut Kasus Video Asusila hingga Perjuangannya Keluar dari Post Power Syndrome

"Pihak hotel memastikan pemeran wanita dalam video tersebut bukan pelayan hotel," imbuhnya.

Sebagai informasi, warganet dibuat heboh dengan beredarnya sebuah video dewasa antara perempuan berkebaya merah dengan seorang pria.

Dalam video yang viral, perempuan berkebaya merah tersebut melakukan adegan tak senonoh di dalam kamar hotel.

Awalnya, pemeran perempuan berkebaya merah dalam video itu diduga sebagai karyawan hotel.

Sedangkan, sang pria diduga sebagai pengunjung hotel.

Ada beberapa versi video perempuan berkebaya merah yang beredar dengan durasi berbeda-beda.

Potongan adegan dalam video syur itu menjadi viral di TikTok dan Twitter.

 

 (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Alasan Wanita Pemeran Video Asusila Viral Pakai Kebaya Merah, Bukan Pelayan Hotel, Sudah Ditangkap