Find Us On Social Media :

Cari Jawaban Materi Kelas 6 SD/MI Tema 4, Inilah Tujuan Pembuatan Batik, untuk Pakaian Bangsawan

By Devi Agustiana, Kamis, 10 November 2022 | 15:01 WIB

Inilah tujuan pembuatan batik pada zaman dulu, untuk pakaian para bangsawan.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID Batik merupakan kain yang dilukis dengan cairan lilin malam menggunakan alat bernama cantik.

Lilin itu akan membentuk lukisan-lukisan hingga kain menjadi bernilai tinggi.

Mengutip Kompas.com, batik sudah ada sejak zaman kerajaan dan terus berkembang hingga saat ini.

Awalnya, batik dikerjakan hanya terbatas dalam keraton untuk pakaian raja dan keluarga, serta para pengikutnya.

Akan tetapi, juga banyak pengikut raja yang tinggal di luar keraton sehingga kesenian batik dikenalkan keluar.

Bahkan, batik sudah menjadi warisan budaya dunia milik Indonesia setelah ditetapkan oleh Educational Scientific and Cultural Organisation (UNESCO) pada 2 Oktober 2009.

Indonesia menjadikan tanggal 2 Oktober menjadi hari Batik Nasional.

Pada materi kelas 6 SD tema 4, siswa akan belajar tentang apa saja tujuan pembuatan batik.

Baca Juga: Apa Upaya yang Telah Dilakukan untuk Mengenalkan Batik Indonesia ke Dunia Internasional? Inilah Kunci Jawaban Kelas 6 SD/MI Tema 4

Berikut Grid.ID sudah merangkumnya dari Bobo.id tujuan pembuatan batik.

Adapun tujuan awal pembuatan baik adalah digunakan menjadi pakaian masyarakat Nusantara pada zaman dulu.

Sebab batik diperkirakan sudah ada sejak zaman Majapahit, tepatnya pada 1293.

Sejak saat itu, batik kian berkembang menjadi pakaian bangsawan.

Akan tetapi, perlahan batik juga digunakan oleh rakyat biasa.

Adapun kalangan bangsawan melakukan kegiatan membatik sebagai kesenian yang bertujuan melatih rasa, estetika, kesabaran, hingga ketekunan.

Mengenai motifnya, batik dibuat dari berbagai macam jenis yang mempunyai cerita dan makna tersendiri.

Namun, memang beberapa motif batik tidak bisa digunakan sembarangan oleh rakyat biasa.

Hal itu karena beberapa motif batik hanya boleh digunakan oleh kalangan bangsawan sesuai dengan tingkatannya.

Baca Juga: Kunci Jawaban Materi IPAS Kelas 5 SD, Menyebutkan Perbedaan Sumber Daya Alam Hayati dan Non Hayati

Akan tetapi, kini motif batik tersebut boleh digunakan oleh orang biasa agar tetap lestari dan dikenal.

Bahkan, kian banyak motif yang dikembangkan dan lebih modern.

Berikut 10 motif batik populer versi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf):

Motif batik parang

Motif batik kawung

Motif batik simbut

Motif batik sidomukti

Motif batik sidoluhur

Motif batik sekar jagad

Motif batik tujuh rupa

Motif batik sogan

Motif batik lasem

Motif batik megamendung.

(*)