Find Us On Social Media :

Iriana Jokowi Dihina Bak ART Istri Presiden Korsel, Gibran Pilih Tak Laporkan si Pemilik Akun Twitter, Ini Alasannya

By Citra Widani, Sabtu, 19 November 2022 | 11:39 WIB

Gibran Rakabuming.

Laporan Wartawan Grid.ID, Citra Kharisma

Grid.ID - Walikota Solo Gibran Rakabuming memilih untuk tidak melaporkan si pemilik akun Twitter @KoprofilJati yang diduga menghina Iriana Jokowi bak ART istri Presiden Korsel Kim Kun Hee

Sebagaimana diketahui bahwa pada gelaran KTT G20 yang diselenggarakan beberapa hari lalu di Bali, Iriana Jokowi membawa para ibu negara termasuk Kim Kun Hee untuk mengenal budaya Indonesia. 

Kim Kun Hee memang memiliki paras yang awet muda di usianya yang sudah menginjak 50 tahun. 

Saat bersanding di samping Kim Kun Hee, Iriana Jokowi justru diolok-olok oleh salah satu pengguna Twitter dengan kata-kata yang menekankan bahwa istri orang No.1 di Indonesia itu bak ART. 

"'Bi tolong buatkan tamu kita minum'. 'Baik, Nyonya'." tulis @KoprofilJati di Twitter, dikutip Sabtu (19/11/2022). 

Melihat unggahan tersebut tentu warganet berbondong-bondong melaporkannya kepada Kaesang dan Gibran yang memang aktif di Twitter. 

Kaesang dan Gibran awalnya tampak sangat marah melihat ibundanya dihina. 

Namun semakin ke sini, keduanya memilih untuk bersabar dan tak ingin mempermasalahkannya lebih jauh. 

Bahkan Gibran baru-baru ini mengatakan bahwa ia tidak akan melaporkan si pemilik akun Twitter. 

Baginya, masih ada pekerjaan lain yang lebih penting yang harus diselesaikan. 

"Enggak lapor, isih akeh gawean ya (masih banyak pekerjaan), males," kata Gibran, dikutip dari Kompas.com. 

Baca Juga: Disebut-sebut Sebagai Penghina Ibu Negara Iriana Jokowi, Kharisma Jati Tulis Permintaan Maaf: Saya Akan Terima Segala Hukuman

Gibran pun mengaku tak paham dengan pemikiran oknum seperti pelaku yang sangat enteng menulis kata-kata hinaan kepada orang lain. 

Tak cuma itu, Gibran juga bingung dengan salah satu YouTuber luar negeri yang menghina baju batik yang dikenakan pemimpin dunia saat G20. 

"Ora mudeng kultur e kene gaco asal jeplak ning Twitter (Tidak tahu budayanya sini asal ngomong di Twitter)."

"Ya kui seng ngisin-ngisini (ya itu yang malu-maluin), Do komen klambi, batik, reno-reno (Pada komentar baju batik macam-macam)."

Termasuk yang di luar negeri YouTuber itu siapa yang kritik batik menghina batik podo wae (sama saja)," ujar Gibran. 

 (*)