Hal ini disampaikan oleh Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Daryono.
"Data BMKG menunjukkan bahwa hingga hari Selasa pagi ini, 22 November pukul 07.30 WIB, kita sudah mencatat 122 kali gempa susulan dengan magnitudo terbesar 4,2 dan magnitudo terkecil itu 1,5," kata Daryono.
Kabar baiknya, tren magnitudo gempa susulan cenderung melemah karena magnitudonya semakin kecil.
Frekuensi gempa susulan juga semakin jarang.
"Ini pertanda baik bagi kita semua bahwa tidak lama lagi kondisi akan stabil kembali dan Insya Allah akan aman kembali," ujar Daryono.
(*)