Laporan Wartawan Grid.ID, Rissa Indrasty
Grid.ID - Dewi Perssik baru saja menjalani pemeriksaan tambahan di Polres Metro Depok atas laporannya terhadap haters terkait kasus pencemaran nama baik, Jumat (25/11/2022).
Kasus ini tetap terus dilanjutkan oleh Dewi Perssik demi memulihkan nama baiknya dan demi sang ibunda.
Pasalnya, cuitan haters tersebut sempat membuat sang ibunda sakit.
Dewi Perssik mengungkapkan hal ini juga dikarenakan kondisi mental sang ibu yang terpukul karena dirinya dikatai pelacur hingga mandul.
"Alasan mungkin balik lagi karena ke psikis kali ya, apalagi ibu saya tinggalnya di desa, di kampung, punya grup kaya arisan dan lain-lain, ada banyak video dan lain-lain, sekarang ibu-ibu dari FB pindah ke TikTok, jadi otomatis videonya diliat," ungkap Dewi Perssik saat ditemui Grid.ID di Polres Metro Depok, Jawa Barat, Jumat (25/11/2022).
Oleh karena itu, Dewi Perssik sempat meminta ibunya untuk keluar dari grup WhatsApp untuk menjaga mental ibunya dari isu tak benar yang disampaikan oleh haters yang semakin liar.
"Jadi saya bilang sama mama keluar grup dulu sebentar, soalnya ibu-ibu pengajian ngirimin, 'aduh Bu haji sabar ya, anaknya gini gini gini'."
"Akhirnya mamahku lihat satu orang ngomongin anaknya, jadi mungkin kepikiran, jadi mami aku sakit," cerita Dewi Perssik.
Dewi Perssik pun mengungkapkan bahwa kondisi mental sang ibunda juga berpengaruh ke kondisi fisiknya
"Kakinya bengkak dua-duanya, kalau ada saraf atau apa kalau banyak kepikiran tuh dia tuh kaya panas, demam," tuturnya.
"Aku bilang aja mungkin ini asam urat, mungkin kolesterol, supaya mama tenang pikirannya," ungkap Dewi Perssik.
Bahkan, sang ibunda tidak bisa dihibur hingga nama baik Dewi Perssik kembali pulih.
"Ya seperti itu kondisinya, karena kemarin sempet beliin berlian, tapi nggak mau, maunya tuh 'namamu baik,'" tutup Dewi Perssik.
(*)