Grid.ID - Kogi NFT perpanjangan dari Kognisi edu-platform milik Kompas Gramedia telah menggelar acara luring bertajuk “Kogi’s Weekend to the Future” pada Sabtu (3/12/2022) di PDS HB Jassin, Lantai 4, Perpustakaan Jakarta, Taman Ismail Marzuki pukul 13.30 WIB.
Melalui acara ini Kogi NFT berkontribusi kepada edukasi terhadap perkembangan teknologi Web3 di Indonesia.
Sejalan dengan visi dan misi Kompas Gramedia dalam mencerahkan bangsa, Kogi NFT mulai menanamkan edukasi tersebut kepada anak-anak sejak dini. Kogi NFT hadir dalam bentuk suatu karakter dengan nama yang sama yaitu Kogi yang memiliki hobi bereksperimen dan senang membantu teman-teman terutama dalam hal belajar.
Karakter Kogi sendiri menggunakan kostum astronot dan tinggal di dunia fiksi bernama The Summit.
Dalam acara ini anak-anak bebas melakukan kreasi atas karya mereka, melalui aktivitas yang telah disediakan mulai dari menggambar, melukis, dan pottery.
Setiap hasil karya yang dihasilkan sangat beragam sesuai dengan kreativitasnya sehingga bakat terpendam yang mereka miliki juga ikut terasah.
Tidak hanya itu, hasil karya setiap anak akan dijadikan NFT lalu disimpan dalam blockchain dan menjadi milik mereka selamanya.
Selain bisa berkreasi dan berkolaborasi, orang tua dan anak bisa belajar mengenai Web3 serta NFT.
Para undangan yang menghadiri acara ini datang dari berbagai kalangan mulai dari artis Intan Ayu, Putricaya Windiarti, dan Tyna Dwijayanti.
Turut hadir seniman lokal Indonesia, seperti Nichollas Vallen, Anto Nugroho, Anindito Wisnu, Ferdi Darmawan, Alfy Maghfira, Simonyetbali, Ganigaber, Aphrodita, Ganeca, Bnuuy Land, Mivetboi, Monstroy, Tommy Chandra, Lunetta Maira dan lainnya yang sudah bergabung dalam kampanye Kogi NFT sebelumnya yaitu #SayItWithColour dengan membuat Kogi versi mereka sendiri.
Selain aktivitas seni yang bisa diikuti anak-anak, terdapat pameran yang berisi berbagai instalasi dengan koleksi karya para seniman tersebut.
Baca Juga: Rasakan Pengalaman Terbaru bagi Anak Bersama Kogi NFT dalam Acara Kogi’s Weekend to the Future
Pameran Kogi NFT ini mengangkat napas dari teknologi Web3, yaitu kolaborasi antara seniman Indonesia.
Acara akan diadakan selama satu hari dengan dibagi menjadi dua sesi, di mana sesi pertama dikhususkan untuk para undangan pada jam 09.00 - 12.30 WIB.
Dimana para undangan akan disambut dengan pembukaan acara kemudian diberikan tour mengenai instalasi dan pameran serta anak-anak yang hadir bisa mengikuti aktivitas yang sudah disediakan.
Kemudian untuk publik bisa datang mulai pukul 13.30 - 20.00 WIB.
Para pengunjung yang telah melakukan RSVP bisa menukarkannya menjadi tiket sebelum memasuki area acara.
Berpartisipasi dalam acara ini bisa menjadi pengalaman yang tidak terlupakan bagi anak-anak dan tentunya keluarga, karena bisa mendapatkan wawasan mengenai teknologi Web3 dan NFT.
Lebih dari itu, anak-anak bisa merasakan kepemilikan atas karya yang mereka buat sendiri.
Jangan khawatir, Kogi NFT tidak akan berhenti sampai di sini! Tim Kogi NFT akan segera merilis secara resmi koleksi Kogi NFT yang pertama di Desember ini.
Kemudian mereka akan terus melanjutkan misi untuk berkontribusi dalam mengedukasi teknologi Web3 dan NFT.
Terus pantau Twitter dan Instagram @kogi_nft! (*)