Grid.ID - Kabar mengejutkan datang dari seorang ibu yang tega membiarkan anaknya kehilangan kehormatan. dan keperawanannya.Ibu bernama Celia asal Buenos Aires dicokok polisi.
Ia dituding melakukan kejahatan terhadap anaknya sendiri.
Celia memiliki seorang anak perempuan dan dua orang anak lelaki dari pernikahannya dengan suami terdahulu.
Setelah perceraiannya ia menjalin hubungan asmara dengan seorang pria bernama Sergio. Tapi gara-gara hubungannya dengan Sergio, Celia harus masuk bui.Saat itu Sergio berkata akan melakukan kegiatan spiritual karena ubuh anak perempuan Celia terdapat setan dan makhluk halus yang harus diusir.
Sergio juga berujar akan membantu untuk mengusir setan tersebut dari tubuh anak Celia.
Cara pengusirannya ialah dengan merenggut kehormatan anak gadisnya.
Parahnya Celia percaya dengan ujaran Sergio.
Saat itu anak Celia masih berusia 8 tahun.
"Semuanya dimulai saat saya berusia delapan tahun dan dia (Sergio) membangunkan saya untuk memberi tahu saya untuk melakukan sesuatu dengan dia."
"Tentu saja saya tidak ingin melakukannya," kata korban.
Nahasnya, sang ibu malah memaksa anak perempuannya agar menuruti keinginan Sergio.
"Ibu saya akan memukul saya dengan sabuk dan memaksa saya untuk melakukannya jika saya menolak."
Korban bahkan sempat hamil dan melakukan aborsi di Paraguay akibat kelakuan bejat Sergio.
Bertahun-tahun sudah Sergio melakukan tindakan 'pengusiran setan' itu kepada anak perempuan Celia.
Korban yang saat ini berusia 17 tahun menambahkan "Dia (Sergio) selalu mabuk, dan saya tidak pernah menyukainya. Dia mengatakan bahwa saya memiliki setan di dalam tubuh saya dan ibu saya mulai mempercayainya."
Hingga pada tahun 2015 yang lalu korban melaporkan tindak pelecehan ini kepada polisi.
Remaja tersebut menceritakan kepada neneknya tentang kejadian yang dialaminya.
Sang nenek kemudian membantu korban mengajukan laporan polisi dan menemaninya dalam pemeriksaan ginekologi dan psikologis.
Celia Beatriz Sosa langsung dijatuhi hukuman 14 tahun di penjara wanita Ezeiza di Buenos Aires.
Sedangkan Sergio Beatriz Sosa masih buron dan dicari-cari oleh Interpol setelah perbuatannya dilaporkan ke polisi oleh korban