Namun, pengalaman itulah yang kemudian membuat Hotman Paris bisa belajar banyak hal, hingga akhirnya berkembang.
Ketika Hotman Paris kembali ke Indonesia lagi, ia pun mendapatkan tawaran untuk menjadi pimpinan sebuah kantor pengacara.
Alhasil, pengacara-pengacara bule yang sempat ia layani sempat menjadi bawahannya.
“Saya balik ke sini, saya jadi pimpinan dari kantor pengacara terbesar. Bule-bule yang dulu, sempat jadi anak buah saya,” pungkas Hotman Paris.
(*)