Grid.ID - Cathy Sharon yang awalnya merupakan seorang aktris, kini berhasil mengubah karirnya menjadi sosok womenpreneur dan CEO di saat bersamaan.
Hal yang tentunya tidaklah mudah, tetapi dapat Cathy Sharon lakukan dengan mengenali kemampuan yang dimilikinya dan tentunya dengan percaya diri.
Rasa percaya diri merupakan modal utama yang harus dimiliki perempuan untuk menaklukkan berbagai tantangan berkarier.
Selain terus meng-update diri secara profesional, sangat penting untuk menjadikan style sebagai bagian dari personal branding karena dapat menciptakan first impression yang berkesan dan membentuk persepsi yang positif.
Hal itu pula yang dibangun Cathy Sharon dalam karirnya saat ini.
“Setelah rehat dari dunia entertainment dan mulai menjajaki karir profesional, aku ingin memiliki personal branding yang lebih fresh dan sesuai dengan industri beauty yang aku geluti."
Baca Juga: Tak Banyak Permintaan, Satu Hal Ini Jadi Harapan Ayu Ting Ting di Tahun 2023
"Jadi, ritual ke salon menjadi salah satu agenda wajib untuk menyiapkan style terbaik, karena sentuhan profesional untuk rambut yang flawless sangat membantuku lebih percaya diri menjalani rutinitas sebagai womanpreneur, seperti saat akan bertemu client atau business meeting,” ucap Cathy Sharon.
Belum lama ini, Cathy Sharon menjadi pembicara di acara Women Rise Conference, yaitu acara yang bertujuan mendukung perempuan Indonesia dari berbagai latar belakang dalam memaksimalkan potensi dan membangun rasa kepercayaan diri untuk mencapai karir impiannya.
Samira Shihab selaku Co-Founder Stellar Women menyampaikan “Prediksi 2023 perempuan akan mendominasi dunia kerja. Pandemi dan kesempatan bekerja dari rumah membuat 54 juta perempuan kembali ke dunia kerja di awal pandemi. Karena itu Stellar Women menginisiasi Women Rise Conference yang dirancang untuk para wanita profesional Indonesia agar semakin percaya diri memaksimalkan potensinya, berani mengambil kesempatan dan merencanakan karier impiannya."
Acara Women Rise Conference mengumpulkan perempuan independen dari berbagai latar belakang untuk sama-sama berdiskusi mengenai tantangan yang dihadapinya dalam membangun karir.
Perempuan hebat di Indonesia, seperti Cathy Sharon, Rachel Amanda, Maria Harfanti, Stefany Chandra, Lika Satvarini , Aliya Amitra, Zhafira Loebis, Revie Sylviana, Intan Ayu Kartika, 14+ women leaders lainnya dari Spotify, META, Lazada hingga Unilever pun ikut berpartisipasi sebagai pembicara dan membagikan pengalaman mereka di dalam acara ini.
Dalam sesi talk show tentang berpikir kritis dan strategis bersama Enny Hartati Sampurno, Nina Wirahadikusumah, Sawitri Hertoto pun mengajak perempuan untuk belajar merasa nyaman dengan ketidak tahuan sehingga kita akan selalu mencari tahu.
“Menjadi seorang yang kritis dan memiliki pola pikir yang strategic kuncinya adalah selalu terus bertanya untuk terus berinovasi. Contohnya, untuk menjaga critical dan strategic thinking tanyakan “kenapa”, “what if”, dan “what” itu sendiri“ringkas Zhafira Loebis, selaku Co-Founder Stellar Women.
Apapun pilihan karir yang diambil baik bekerja secara profesional, menawarkan jasa atau sebagai freelance hingga memilih karir dalam berbisnis bisa dimaksimalkan dengan selalu meningkatkan kapasitas diri kita.
(*)