Setelah rampung mengeluarkan tubuh sang jabang bayi. MDN sempat membersihkan tubuh sang jabang bayi itu untuk digendongnya ke dalam kamar.
Bak malaikat, di sana, MDN masih sempat memberikan asupan air susu untuk pertama setelah beberapa menit dilahirkan.
Namun, air susu yang diminum sang jabang bayi itu menjadi yang terakhir dalam hidupnya yang singkat ini.
Kasih sayang yang menjelma laiknya malaikat itu ternyata palsu. MDN yang terlanjur tak menghendaki kehadiran sang anak sejak pertama kali mengandung, langsung menunjukkan watak sebaliknya.
Bak kerasukan setan. MDN lantas membekap mulut dan hidung sang orok, menggunakan telapak tangan kanannya.
Cara itu, diakuinya berlangsung selama kurun waktu 10 menit. Hingga akhirnya sang orok yang sebelumnya begitu berisik dengan tangisannya itu, tak lagi bergerak.
"Pas lahir, bayi cuma nangis sekali, terus saya gendong, saya susui. Saya bekap pakai tangan saya, di mulut sama hidung, sekitar 5-10 menit," ungkapnya.
Guna menghilangkan jejak dan keberadaan jasad bayinya itu, MDN lantas memasukkan jasad bayinya itu ke dalam wadah tas jinjing warna merah.
Lalu meletakkan tas tersebut ke dalam keranjang tempat biasa dirinya menumpuk pakaian bersih yang siap digunakan, dan tentunya menumpuknya dengan pakaian.
Setelah dua hari menyimpan jasad bayinya itu. MDN akhirnya memutuskan segera membuang jasad itu ke sebuah lokasi yang jauh dari tempat tinggalnya, pada Sabtu (10/12/2022).