Find Us On Social Media :

Cara Menenangkan Anak Tantrum Tanpa Sedikitpun Memarahinya, Ayah dan Bunda Wajib Paham!

By None, Sabtu, 24 Desember 2022 | 14:18 WIB

ilustrasi anak tantrum

Grid.ID - Tantrum pada anak menjadi salah satu tantangan yang dihadapi orang tua.

Biasanya anak tantrum saat sesuatu tidak berjalan sesuai keinginannya.

Mungkin masih banyak orang tua yang bingung menghadapi dan menenangkan anak tantrum.

Tak jarang orang tua justru memarahi anak saat mereka tantrum.

Tindakan ini tidak tepat karena akan memperparah suasana hati anak.

Tantrum atau reaksi mengamuk yang dilakukan anak merupakan sikap yang wajar dan hampir dialami oleh sebagian besar orang tua.

Hal ini terjadi lantaran anak masih belum mampu menahan rasa frustasinya saat menunggu sampai apa yang diminta diberi, atau ketika ia menerima jawaban tidak.

Jadi, ketika tingkah mengamuk muncul untuk pertama kalinya, seorang anak terbawa atau terhanyut begitu saja oleh kekuatan rasa marahnya sendiri.

Alhasil ia bertingkah sedemikian tak terkendalikan, sampai-sampai kamu dan anak itu sendiri terkejut karena tingkah seperti itu belum pernah terjadi.

Baca Juga: Lamaran Pernikahannya Ditolak Gadis Pujaan Hati, Pria Ini Tantrum Ngancam Berbaring di Jalanan Sampai Diterima, Netizen: Memalukan!

Berikut ini beberapa langkah untuk mengatasi tingkah mengamuk pada anak seperti yang ditulis di dalam buku The Secrets of Happy Children: Membesarkan Anak Agar Bahagia Melalui Komunikasi yang Harmonis.

1. Jangan lagi kabulkan keinginannya

Langkah terpenting pertama adalah bersikap tegas.

Jangan lagi mengabulkan apa pun permintaan anak kalau ia memintanya dengan mengamuk.

Mungkin Anda pernah mengabulkannya (demi pertimbangan ketenangan), tapi cukup sekali itu saja.

2. Jangan gubris permintaan anak yang mengamuk

Sekali amukan muncul, lalukan apa pun yang bisa kamu lakukan untuk menunjukkan bahwa Anda tidak akan menggubrisnya.

Ada orangtua yang pergi begitu saja dan berusaha tidak mengacuhkan anaknya yang sedang mengamuk (sesuatu yang sulit dilakukan), ada juga yang memasukkannya ke kamar atau ke mobil.

Terserah kamu dan tergantung situasi, bentuk tindakan mana yang bisa dilakukan untuk menolak amukan.

Baca Juga: Kini Jadi Single Parent dan Mantan Suaminya Nikah Lagi, Kesabaran Larissa Chou Saat Hadapi Yusuf yang Tantrum Gebrak Meja dan Tumpahkan Minuman Jadi Sorotan Warganet

3. Follow up

Kalau amukan anak sudah selesai, jangan biarkan sampai di situ.

Jelaskan kepada anak bahwa mengungkapkan rasa marah dengan cara seperti itu tidak pantas dilakukan.

Beri penjelasan itu ketika kamu maupun anak sudah lebih tenang.

Kemudian, katakan bahwa kamu terpaksa bersikap keras walaupun dengan berat hati.

Tanyakan apa sebenarnya yang mengganggu perasaannya, katakan bahwa ia sebetulnya bisa bertingkah lebih baik.

4. Rencanakan kegiatan sehari-hari dengan lebih baik

Seringkali mengamuk bisa juga menunjukkan bahwa orangtua maupun anaknya sama-sama merasakan tekanan hidup yang terlalu besar.

Yang lebih penting lagi adalah usaha mencegah amukan tidak lagi diulangi oleh anak.

Baca Juga: Curhat ke Media Sosial Gegara Kesal Lihat Keluarga yang Diamkan Anak Tantrum, Netizen Ini Justru Jadi Sasaran Hujatan: Belum Tau Rasanya Jadi Emak!

Agar tekanan seperti itu berkurang, kamu harus bisa mencermati situasi sehari-hari seperti apa yang biasanya membuatmu maupun anak frustrasi.

Dengan demikian kamu bisa menghindari atau mengubah situasi tersebut.

Nah, itu tadi beberapa langkah untuk mengatasi tingkah mengamuk pada anak.

Buat orang tua yang sudah memiliki anak, semoga tips di atas bisa bermanfaat dalam menjalani parenting, ya!

Artikel ini pernah tayang di Intisari Online dengan judul Penting untuk Para Orangtua, Ini Langkah Redakan Tingkah Mengamuk pada Anak

(*)