"Dari yang manis, pahit, hingga getir," tulis Rizky Billar.
"Dimulai awal tahun yang manis dimana perusahaan yang kami dirikan dinilai ratusan miliar," lanjutnya.
"Dan mendapat suntikan dana yang cukup besar untuk kami ekspand perusahaan kami," tambahnya.
"Lalu ulang tahun istimewa yang saya dapatkan dari sang istri, dan beberapa moment lainnya yang tidak cukup untuk saya tulis satu persatu," sambungnya.
"Sampe akhirnya terjadi sebuah peristiwa yang ibarat antiklimaks dari sebuah kehidupan yang sedang kami bangun," ungkapnya.
Rizky Billar menyebut bahwa ada banyak momen baik dan buruk.
"Namun begitulah. Layaknya sebuah perjalanan, tidak ada yang selalu mulus," tulis Rizky Billar.
"Begitu pula atas apa yang terjadi di tahun lalu dimana bisa dibilang banyaknya moment indah yg kami lewati namun tak sedikit pula kepahitan yang terjadi," lanjutnya.
"Namun pahit tidak selalu berarti negative, bahkan obat yang pahit pun mampu menyembuhkan yang sakit," tambahnya.
"Pun dengan kehidupan. Kadang kala kepahitan yang mengajarkan kita banyak hal dalam sebuah kehidupan,saya sendiri meyakini akan hal itu," sambungnya.
Masalah yang ia hadapi disebut jadi pembelajaran penting baginya dan keluarga.