"Saya enggak berani deket-deket, tapi saya lihat dari pager sini bau, kayak bau kimia kayak bau kopi," lanjutnya.
Melihat dari lokasi agak jauh, Fajar membeberkan situasi saat itu relatif ramai.
Ia pun menyaksikan sendiri detik-detik pembukaan boks milik EL yang berisi sejumlah plastik hitam.
Betapa terkejutnya warga dan pihak kepolisian lantaran plastik-plastik tersebut ternyata berisi potongan tubuh manusia.
"Enggak lama datang yang nempatin kontrakan, dia sempat putar balik cuma akhirnya ditangkap dibawa lagi ke sini introgasi polisi," lanjut Fajar.
Lebih lanjut, ia menerangkan kondisi tempat penemuan mayat terkesan berantakan.
Selain itu, terdapat sejumlah bukti pakaian, identitas dan akta kelahiran seorang bayi.
"Ada baju renang, baju oren, itu baju cewe semua. Seragam, entah seragam apa," tutur Fajar dikutip TribunJakarta.com, Senin (2/1/2023).
"Lantai bersih, kamar mandi kering, barang acak-acakaan gitu."
"Ada sekitar 10 lembar fotokopi, terus juga ada akta kelahiran. Itu saya lihat, akta kelahiran bayi," pungkasnya.