Aurel pun agak panik dan tak ingin topik ini lebih dalam dibahas.
"Jahat ih, kenapa sih bawel banget?.
"A Raffi jangan, A Raffi ssstt," ujarnya kepada Raffi sambil meletakkan jari telunjuknya ke bibir, pertanda menyuruh Raffi diam.
Raffi pun masih melanjutkan ledekannya terhadap Aurel.
"Si Aurel nangis sama si Ahmad itu, nggak diapelin nangis."
"Emang yang namanya ada Ahmadnya bagus lu," beber Raffi.
Sementara itu, Atta terlihat bingung dan tak tahu apa-apa, kemudian ia tertawa.
Lebih lanjut, Aurel mengaku lebih cemburuan daripada Atta dan langsung mengungkapkannya.
"Cemburunya kalau aku tipikalnya langsung ngomong."
"Kalau Atta tuh diem diem diem, cuman 'Ngapain sih?'" paparnya.