Find Us On Social Media :

Kisah Pilu Korban Pembunuhan Anak di Makassar, Sejak SD Banting Tulang Jadi Buruh Angkut dan Tukang Parkir Demi Bantu Ekonomi Keluarga

By None, Kamis, 12 Januari 2023 | 08:33 WIB

Korban penculikan dan pembunuhan di Makassar.

Sebab, Dewa kata dia, dikenal sosok anak yang ramah dan penurut.

"Sopan sekali itu anak kasihan, suka menyapa orangnya," ucapnya

Dewa kini telah pergi untuk selama-lamanya.

Ia ditemukan tewas terbungkus plastik dengan kondisi kaki terikat di bawah jembatan Waduk Nipa-nipa, Kecamatan Moncong Loe, Maros, Selasa kemarin.

Ia dibunuh setelah diculik oleh pelaku AD (17) yang masih duduk di bangku kelas tiga SMA.

Baca Juga: Tergiur Situs Jual Beli Organ Tubuh Manusia dengan Nilai Fantastis, 2 Remaja Ini Nekat Culik dan Bunuh Bocah 11 Tahun, Jasadnya Dibuang ke Waduk

Aksi pembunuhan itu dilakukan AD bersama adik kelasnya, FS (14) di rumah AD di Jl Batua Raya 14.

Motif pembunuhan karena AD tergiur uang tawaran penjualan organ tubuh yang diakses melalui situs Organ Sell di mesin pencari asal Rusia, Yandex.

Tidak tanggung-tanggung, satu organ dihargai 80 ribu US atau setara Rp 1, 2 Milliar.

AD dan FS pun disangkakan pasal pembunuhan berencana oleh Polrestabes Makassar.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Sosok Dewa Korban Penculikan Anak di Makassar Dikenal Pekerja Keras, Pagi Buruh Malam Juru Parkir

(*)