“Jadi itu masih harus menyembuhkan penyakit-penyakit saya yang ada, tapi harus didiagnosis baru lagi saya kena kanker,” tutur Nunung.
Namun, meski tahu kondisinya itu, Nunung justru mengungkap bila dirinya takut untuk menjalani kemoterapi.
Ia melihat mendiang kakaknya yang rambutnya habis usai menjalani serangkaian kemoterapi.
Bahkan setelah dokter menyebut ada benjolan kanker di dekat payudaranya, Nunung tak pernah berhenti mengeluh takut kemoterapi ke suami.
"Iyaa saya paling takut untuk kemo, saya kan lihat kakak saya dia rambutnya habis digundulin," kata Nunung dikutip Tribunnews.com dari YouTube MOP Channel, Kamis (2/2/2023).
"Aku selalu ngeluh ke suami nanti kalau aku kemo gimana ya dia bilang ‘ya gapapa nanti pake topi’ itu aja," ungkapnya.
Nunung tahu betul bahwa proses kemoterapi tidak dilakukan sekali lalu selesai, itu adalah proses penyembuhan yang panjang.
"Kemo kan gak selesai operasi sudah, itu kan panjang," ucap Nunung.
Meski ada ketakutan dan kesedihan menghadapi nasib dirinya divonis kanker, Nunung ada perasaan lega karena sudah memeriksakan benjolannya.
Ia hanya tinggal menunggu hasil pemeriksaan lanjutan untuk mengetahui seberapa parah benjolan kanker yang ada di tubuhnya.
"Kemarin ketemu dokter saya udah berusaha tegar, jadi saya udah sedikit lega dan percaya," tuturnya.