Find Us On Social Media :

Jadi Penentu Awal Bulan Ramadan, Inilah Doa Saat Melihat Hilal yang Dibaca oleh Rasulullah SAW

By Ragillita Desyaningrum, Selasa, 14 Februari 2023 | 18:17 WIB

Hilal menjadi penentu awal bulan Ramadan setiap tahunnya. Simak doa saat melihat hilal yang dibaca oleh Rasulullah berikut ini.

Hilal sendiri merupakan bulan sabit tertipis yang berkedudukan rendah di atas cakrawala langit barat, dan sudah diamati tepat selepas terbenam Matahari.

Dalam agama Islam, hilal atau bulan sabit tertipis dijadikan sebagai penentu perbedaan waktu dan menentukan kapan waktu yang tepat untuk beribadah kepada Allah SWT.

Nah, setelah melihat penampakan hilal, dianjurkan untuk membaca doa yang dibaca oleh Rasulullah SAW.

Mengutip TribunJogja.com, berikut ini adalah beberapa riwayat hadits yang menyebutkan doa ketika Rasulullah melihat hilal.

Doa saat melihat hilal

“Allāhu akbaru, allāhumma ahillahū ‘alainā bil amni (lariwayat bil yumni), wal īmāni, was salāmi, wal islāmi, wat taufīqi li mā tuhibbu wa tardhā. Rabbī (lain riwayat rabbanā) wa rabbukallāhu”

Artinya: Allah maha besar. Ya Allah, jadikanlah ini bulan ‘membawa’ keamanan (lain riwayat keberuntungan), keimanan, keselamatan, keislaman, petunjuk bagi amal yang Kau suka dan restui. Tuhanku (Tuhan kami) dan Tuhanmu adalah Allah. (HR Ad-Darimi dan Ibnu Hibban).

Adapun Imam Ahmad dan Imam At-Tirmidzi merilis riwayat lain yang menyebutkan doa Rasulullah SAW saat melihat bulan dengan redaksi yang lebih singkat dari hadits riwayat Ad-Darimi dan Ibnu Hibban sebagai berikut:

“Allāhu akbaru, lā haula wa lā quwwata illā billāhil ‘aliyyil ‘azhīmi. Allāhumma innī as’aluka khaira hādzas syahri, wa a‘ūdzu bika min syarril qadari, wa min syarril mahsyari.”

Artinya: Allah maha besar. Tiada daya dan upaya kecuali berkat pertolongan Allah yang maha agung. Aku memohon kepada-Mu kebaikan bulan ini (Ramadhan). Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan takdir dan keburukan mahsyar.

(*)