Sedang asyik bermain air, tiba-tiba sebuah pohon cemara tumbang dan material tanah menimpa para korban.
Akibatnya, satu orang meninggal di lokasi dan 4 lainnya mengalami luka-luka.
Insiden serupa juga pernah terjadi di air terjun Sedudo pada tahun 2015 lalu.
Dalam insiden kala itu, sebanyak 3 orang meninggal dunia dan 12 orang mengalami luka-luka.
Peristiwa nahas yang menelan korban jiwa di objek wisata tersebut dapat menjadi pelajaran bagi para wisatawan agar mengikuti aturan yang ada.
Selain itu, insiden tersebut juga harus menjadi evaluasi bagi pihak pengelola objek wisata.
Semoga insiden serupa tidak terjadi lagi kedepannya.
(*)