Nikita pun menerapkan sistem sleep training tersebut selama 2 minggu bersama baby Issa.
"Coba jalanin ini selama 2 minggu di Jakarta. Setelah jalanin itu 2 minggu, kita start sleep training. Ya udah aku ikutin itu 2 minggu," sambung Nikita.
Istri Indra Priawan itu takjub ketika melihat perubahan besar pada baby Issa.
Usai 2 minggu mengikuti jadwal sleep training, Nikita tak menyangka anaknya akan terbiasa dengan jadwal tersebut.
"Tapi setelah 2 minggu pas mau start sleep training, itu si Issa udah kayak ada di memori dia, 'Oh abis ini aku tidur, abis ini aku baca buku, abis baca buku aku ini', jadi gampang banget," imbuh Nikita.
Pola baby Issa yang sudah teratur tentu membuat Nikita dapat mempunyai waktu lebih untuk dirinya sendiri.
Ia bahkan bisa nge-gym hingga hangout bersama temannya saat baby Issa tidur sesuai jadwal.
"Itu membuat aku lebih bebas, jadi kalau dia tidur siang aku bisa ke gym, kalau dia tidur malem jam 6.30 dia udah tidur, aku bisa jalan sama temen-temen. Itu membuat kehidupanku sama Indra lebih happy," tukas Nikita.
Dari cerita tersebut, banyak warganet yang membela Nikita, namun ada pula yang tak setuju dengan sleep training ala Niki.
"Maaf anak tidur siang bisa ditinggal ngegym ??? Ngegym dirumah kan ? Lah kalau kita emak2 rumah tipe 45 kalau mau ngegym kan pergi Keluar yah . Ga Ada nanny atau yg jaga anak bangun siapa yg take care ??? . Atau dia bilang anak tidur bisa hang out , maksudnya gimnaa ? Emang anak balita Apalagi dibawah 1th bisa yah ditinggal sendiri dirumah ??. Otak aku gak sampe maaf," ujar @babygirl_forever**** sewot.
"Pdhal momen bersama anak yg nnti akan drindukan seorang ibu,,nnti juga udh besar dia gk mau tdr breng orgtua lgi, tp emng pola asuh ortu beda2 yaa," tambah @mitha_alkarim****.
"Tidak usah adu nasib ya mak. Biarlah nikita willy hidup dengan cara parentingnya, jika ada hal positif yg bisa ditiru ya diritu. Jika dirasa tidak bisa ditiru ya nikmati saja kehidupan ini dgn cara masing-masing. Tidak usah membandingkan cerita hidup masing-masing. Karena jalan hidup orang, takaran rezeki, kedewasaan dll pasti berbeda," bela @melins****.
"Doi kan cm share ya, jd terserah ibu2 pd mau ikutin apa gak. Kok malah jd adu nasib curhat dadakan," timpal @noveli****.
(*)