Para pakar telah mempublikasikan hasil studi mereka di jurnal Antiquity.
Dalam studinya, para pakar menyebut daerah Vindolanda memang mengandung banyak benda peninggalan era Romawi.
Menurut studi, daerah Vindolanda dipenuhi oleh sejumlah benda-benda kuno pada Abad ke-2 Masehi.
Mungkin saja masih banyak benda-benda kuno yang masih terkubur di daerah tersebut.
"Kondisi anaerobik di benteng Romawi di Vindolanda, dekat Tembok Hadrian di Inggris utara, telah menjadi tempat berbagai temuan yang terbuat dari bahan organik, termasuk papan tulis dari kayu dan sepasang sarung tinju dari kulit," tulisan peneliti dalam artikel berjudul Touch wood: luck, protection, power or pleasure? A wooden phallus from Vindolanda Roman fort.
Sementara itu, para pakar menyebut, ada dua perspektif mengenai benda tersebut.
Pertama berkaitan dengan representasi lingga (phallus) pada masa kekaisaran Romawi yang kompleks dan ambigu.
Oleh karena itu, benda tersebut mungkin saja digunakan sebagai alu untuk menumbuk.
Hal itu berdasarkan bentuk dan ukuran dari benda tersebut.